20180128

Kebaktian Umum, Minggu 28 Januari 2018 Pdt. Bernard Legontu



Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.

Wahyu 4:5-6
4:5 Dan dari takhta itu keluar kilat dan bunyi guruh yang menderu, dan tujuh obor menyala-nyala di hadapan takhta itu: itulah ketujuh Roh Allah.
4:6 Dan di hadapan takhta itu ada lautan kaca bagaikan kristal; di tengah-tengah takhta itu dan di sekelilingnya ada empat makhluk penuh dengan mata, di sebelah muka dan di sebelah belakang.

Tujuh obor = tujuh Roh Allah = tujuh mata Tuhan.
Wahyu 5:6
5:6 Maka aku melihat di tengah-tengah takhta dan keempat makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh: itulah ketujuh Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi.

Jadi pertama yang dipertontonkan oleh Tuhan adalah pekerjaan tujuh obor atau tujuh roh dalam aktivitasnya yang tiada pernah padam. Ini diingatkan kepada kita. Semua orang menggampangkan untuk masuk sorga, apalagi mengaku menjadi tubuh Kristus, menjadi Mempelai Wanita, tetapi itu tidak akan terjadi kalau tidak bisa meneladani aktivitas yang tidak kunjung padam ini.

Tuhan izinkan ini dipertontonkan kepada Yohanes untuk ditulis dan dikirimkan kepada gereja Tuhan termasuk kepada kita. Untuk apa? Untuk kita menarik pelajaran di dalamnya bahwa begitulah aktivitas orang yang mengaku miliknya Tuhan, orang yang mau ke sorga, apalagi orang yang mau menjadi Mempelai Wanita. Aktivitas yang tidak pernah luntur itulah yang harus menjadi warna aktivitas kegiatan kita.

Dari tujuh Roh Allah ini salah satunya adalah roh keperkasaan.
Yesaya 11:2
11:2 Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN;

Inilah yang diperlihatkan dalam aktivitas tujuh roh itu. Artinya pekerjaan Roh Kudus ini yang adalah karunia Tuhan kepada gereja Tuhan, maka kehidupan anak Tuhan mulai dari hamba Tuhan, harus perkasa. Bagaimana yang disebut perkasa?
Galatia 6:10,9
6:10 Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.
6:9 Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah.

Berbuat baik dalam hal ini tidak dalam arti hanya sebatas menolong orang. Untuk berbuat baik pada orang lain teladannya adalah berbuat baik seperti pada diri kita. Kalau kita sendiri tidak berbuat baik pada diri kita, kita kejam pada jiwa dan roh kita, berarti kita tidak berbuat baik! Sekalipun saudara sayang pada orang lain tetapi tidak sayang pada tubuh, jiwa dan rohmu berarti itu suatu kemunafikan. Kita jangan jemu dalam persoalan menjaga keselamatan tubuh, jiwa dan roh kita utuh di hadapan Tuhan. Tuhan akan menyempurnakan roh, jiwa dan tubuh kita.
I Tesalonika 5:23
5:23 Semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita.

I Korintus 15:58
15:58 Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.

Bukan pekerjaan pendeta, tetapi kita bekerja untuk majikan kita, sekaligus majikan itu adalah tunangan kita, calon suami kita, kekasih kita. Kalau suami sudah pulang dari bekerja keras dan menemukan isterinya hanya cari kutu dengan tetangganya, kira-kira itu bagus. Kalau kita calon isteri Anak Domba Allah berbuat seperti itu, bisa-bisa batal pernikahan. Karena hubungan kita dengan Tuhan adalah hubungan pertunangan (palsu).  

Persekutuan kita dengan Tuhan, jerih payahnya tidak sia-sia. Firman Tuhan akan makin langkah. Orang yang dipakai Tuhan satu persatu akan diambil dan habislah kita. Mumpung sekarang masih ada.

Aktivitas kita bagaimana, apakah masih ada gaya-gaya yang seperti kita alami, kita implementasikan atau manifestasikan, dijadikan modal dari Tuhan, atau tidak.

Dari tujuh kerjanya Roh Allah ini dikaitkan dengan dihadapan takhta ada lautan kaca bagaikan kristal. Jadi pekerjaan tujuh Roh Allah ini tidak ada yang tersembunyi, semua transparan, semua terbuka. Makanya Tuhan katakan aku tidak pernah berbicara di tempat gelap dan tersembunyi tetapi aku bicara dengan terang-terangan. Itu sebabnya tujuh roh Allah ini memanifestasikan kepada gereja Tuhan agar gereja Tuhan transparan di hadapan Tuhan sebagaimana suasana sorga juga transparan.
Yesaya 45:19
45:19 Tidak pernah Aku berkata dengan sembunyi atau di tempat bumi yang gelap. Tidak pernah Aku menyuruh keturunan Yakub untuk mencari Aku dengan sia-sia! Aku, TUHAN, selalu berkata benar, selalu memberitakan apa yang lurus."

Tuhan transparan. Itu sebabnya di depan takhta ini ada lautan bagaikan kristal, itu transparan. Kerajaan Sorga tidak ada yang tersembunyi. Itu sebabnya dibukakan kepada Yohanes, dibukakan kepada kita rahasia kerajaan sorga. Tetapi untuk menyajikan ini butuh tujuh roh Allah atau tujuh mata Tuhan atau tujuh obor. Di mulai dengan roh hikmat. Roh hikmat ada hubungannya dengan membangun. Suatu bangunan yang dibangun itu tidak hanya pondasi, dia berjalan terus sampai penyelesaian. Itu sebabnya roh hikmat di taruh pada urutan pertama karena mau membangun. Bahan yang mau dipakai untuk membangun harus dibersihkan.
I Timotius 5:24
5:24 Dosa beberapa orang mencolok, seakan-akan mendahului mereka ke pengadilan, tetapi dosa beberapa orang lagi baru menjadi nyata kemudian.

Makanya membangun ini harus dimulai dengan transparan, roh hikmat bekerja seperti itu. Bagaimana orang itu mau dibangun kalau tidak dibersihkan. Orang ini yang mau dibangun oleh Tuhan menjadi rumahNya. Dosa yang menyolok ini kalau tidak segera ditangani oleh hikmat maka dia mendahului menyeret ke pengadilan. Itu sebabnya obor yang namanya obor hikmat, Roh Tuhan yang namanya roh hikmat itu aktif untuk menolong orang yang seperti ini. Lebih berbahaya lagi dosa yang baru nyata kemudian, dari depan terlihat orang itu baik-baik, dia tersenyum padahal di dalamnya ada dosa yang tersembunyi.

Bagaimana kalau tidak ada roh hikmat untuk menangani ini. Sebab kita ini mau dibangun. Kita bangunan Allah, ladang Allah.

I Timotius 5:25
5:25 Demikian pun perbuatan baik itu segera nyata dan kalau tidak demikian, ia tidak dapat terus tinggal tersembunyi.

Bukan hanya dosa, tetapi juga perbuatan baik tidak bisa tersembunyi.
Filipi 4:5
4:5 Hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua orang. Tuhan sudah dekat!

Berarti transparan semua, semua harus terbuka. Tidak ada lagi yang harus ditutup-tutup itu sebabnya roh hikmat bekerja menyala-nyala di hadirat Tuhan. Kalau kita sekarang hadir di hadirat Tuhan, kita menyaksikan roh Tuhan itu menyala-nyala supaya kita implementasikan dalam diri kita sehingga kita juga menyala-nyala. Biarlah kebaikan hati kita diketahui semua orang sebab hari Tuhan sudah dekat.

Makanya jangan kita loyo, kalau saya juga mau bersikap loyo untuk apa kami datang ke Tentena. Tetapi puji Tuhan, oleh kemurahan Tuhan banyak pernyataan Tuhan yang kami nikmati. Menyangkut kriteria hamba Tuhan, harus ada penyataan Tuhan kepadanya. Kalau ada itu maka dia diberikan Tuhan wibawa untuk menegur dan menyatakan yang salah.
II Timotius 4:1-2
4:1 Di hadapan Allah dan Kristus Yesus yang akan menghakimi orang yang hidup dan yang mati, aku berpesan dengan sungguh-sungguh kepadamu demi penyataan-Nya dan demi Kerajaan-Nya:
4:2 Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.

Jadi, dengan adanya penyataan Tuhan itu berarti Tuhan menganugerahkan wibawa Tuhan kepadanya untuk menyatakan yang salah dan menegur. Kepada kami banyak penyataan Tuhan, salah satunya ketika doa subuh Tuhan berkata “umatKu membutuhkan pola ibadah yang benar agar mereka terhindar dari kekacauan ibadah akhir zaman”. Bukankah sekarang kita diperhadapkan kekacauan ibadah, tidak jelas, tidak ada pegangan, tidak ada pola. Makanya Tuhan tunjukkan pola ibadah yang benar. Kalau kita ada pada pola ibadah yang benar kenapa kita ikut kacau. Biarlah orang lain merusak pola yang penting kita ada pada pola yang benar.

Pada tanggal 19 bulan september tahun 1994 saya dibangunkan oleh Tuhan disuruh menggali sumur. Setelah saya gali sampai di dasar, saya pikir air yang akan membual-bual.
Ternyata di sana ada roti-roti besar dan hangat. Kemudian Tuhan katakan “hambaKu ambil itu dan bagi-bagikan kepada teman-temanmu”.

Saya menyampaikan ini bukan untuk kesombongan tetapi untuk memperlihatkan bahwa Tuhan benar melengkapi hambanya.

Dalam doa puasa hamba-hamba Tuhan aliran GPPS, dua orang hamba Tuhan mendapat penglihatan yang sama. Mereka melihat saya dan mereka bernubuat “hambaKu Pendeta Bernard Legontu, padanya ada mata air yang membual-bual yang tidak bisa orang halangi”. Kemudian mereka melihat saya menuangkan air kepada wadah-wadah. Wadah itu penuh namun air pada wadah saya tidak pernah habis.

Pada tanggal 12 November 1991, ketika kami menggelar KKR di Luwuk Banggai. Pada malam pertama kami menggelar doa puasa, kemudian pada pukul 3 sore suara datang kepadaku. “Aku telah mengambil hikmat yang ada pada pendeta itu dan Aku berikan kepadamu”. Tuhan sebutkan nama pendeta itu dan itu adalah guruku tetapi guruku itu sudah membelot. Dia yang mengajar dan meyakinkan saya tentang Kabar Mempelai namun dia membelot dan menikam saya dari belakang.

Waktu guru saya ini membelot saya mengalami depresi rohani. Sepertinya mau mati rasanya sebab di mana-mana terasa diolok-olok. “itu baru dia rasa. Siapa suruh tinggalkan kami. Sekarang gurunya yang ikut kami”. Di tengah-tengah depresi rohani, Tuhan membangunankan tengah malam dan berkata “hambaKu, baca Daniel 11:35”. Saya bangun dan membaca maka kembali ulang semangat saya.
Daniel 11:35
11:35 Sebagian dari orang-orang bijaksana itu akan jatuh, supaya dengan demikian diadakan pengujian, penyaringan dan pemurnian di antara mereka, sampai pada akhir zaman; sebab akhir zaman itu belum mencapai waktu yang telah ditetapkan.

Yang bergerak bukan hikmat yang pasif tetapi yang aktif. Hikmat yang aktif ini salah satu tujuannya membukakan rahasia Firman. Jadi kalau ada roh hikmat maka pembukaan rahasia Firman itu tambah aktif dalam gereja untuk itu menggairahkan kita mengasihi Mempelai Laki-laki Sorga.
Amsal 24:1-3
24:1 Jangan iri kepada orang jahat, jangan ingin bergaul dengan mereka.
24:2 Karena hati mereka memikirkan penindasan dan bibir mereka membicarakan bencana.
24:3 Dengan hikmat rumah didirikan, dengan kepandaian itu ditegakkan,

Hikmat itu bekerja aktif untuk membangun rumah, membangun Tubuh Kristus. Jadi ada aktivitas terus menerus. Kalau kita membawa diri kita untuk dibangun berarti kita ikut terlibat aktif terus sehingga selesai tugas hikmat membangun.

Setelah selesai tugas hikmat maka dilanjut dengan roh pengertian. Apa tugas roh pengertian? Untuk mengisi bilik-bilik.
Amsal 24:4
24:4 dan dengan pengertian kamar-kamar diisi dengan bermacam-macam harta benda yang berharga dan menarik.

Kita tahu pola ibadah itu ada halaman, ruangan suci dan ruangan maha suci. Dalam ruangan suci ada peralatan-peralatan yang harus mengisi ruangan suci. Wilayah ini adalah wilayah penggembalaan. Ada tiga objek di sana yang menjadi isi ruangan suci. Bilik-bilik pikiran perasaan relung hati saudara harus diisi oleh ibadah raya, ibadah pendalaman Alkitab dan ibadah doa penyembahan. Kalau ini tidak diisi maka gawat kita.

Lukas 11:24
11:24 "Apabila roh jahat keluar dari manusia, ia pun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian, dan karena ia tidak mendapatnya, ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu.

Iblis tempatnya bukan di luar sana, dia mencari manusia. Kalau iblis rumahnya di gua-gua sana, maka amanlah kita. Tetapi iblis ini mau mencari manusia dijadikan rumahnya. Kalau kita manusia ini tidak punya roh pengertian maka habislah kita, kita dikuasai oleh roh iblis ini.

Lukas 11:25-26
11:25 Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu bersih tersapu dan rapi teratur.
11:26 Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya, dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula."
Ini karena tidak ada isi sebab roh pengertian tidak ada di situ. Atau mungkin ada roh pengertian namun orang itu menutup hati. Kalau rumah tidak ada isi maka hanya menjadi tempat iblis berdansa.

Inilah tugas roh pengertian, mencegah supaya jangan kita menjadi lebih buruk lebih dari sebelum kita dibersihkan oleh Tuhan.

Tujuh Roh Allah disebut tujuh obor dan tujuh obor itu juga disebut mata Tuhan. Mata Tuhan itu keliling dunia mengawasi manusia dan memberi kekuatan kepada manusia.
Amsal 5:21; 15:3
5:21 Karena segala jalan orang terbuka di depan mata TUHAN, dan segala langkah orang diawasi-Nya.
15:3 Mata TUHAN ada di segala tempat, mengawasi orang jahat dan orang baik.

II Tawarikh 16:9
16:9 Karena mata TUHAN menjelajah seluruh bumi untuk melimpahkan kekuatan-Nya kepada mereka yang bersungguh hati terhadap Dia. Dalam hal ini engkau telah berlaku bodoh, oleh sebab itu mulai sekarang ini engkau akan mengalami peperangan."

Jadi tidak bisa kita bersembunyi. Manusia mau meniru, antikristus mau meniru itu makanya dia pasang chip supaya bisa memantau manusia di manapun. Sehingga biarpun manusia bersembunyi di manapun bisa ditahu tempatnya. Apalagi Tuhan.

Itu sebabnya biarlah roh ini kita izinkan bekerja. Isilah tiga alat dalam hidup saudara dengan cara kita aktif dalam ibadah raya, ibadah pendalaman Alkitab dan ibadah doa penyembahan maka kita imbang dengan roh hikmat. Karena memang itu tujuan dari tujuh roh Allah.

Kalau sudah diisi jangan sampai kita lengah. Manusia ini kadang kala lengah, ada waktu-waktu kita lunglai. Makanya perlu roh nasihat, roh nasihat itu harus aktif. Tetapi kita harus pandai-pandai memilah sebab ada nasihat-nasihat yang salah. Rasul Paulus mengatakan “kami tidak memberikan nasihat dengan tipu daya atau maksud-maksud yang tidak murni”.
I Tesalonika 2:3
2:3 Sebab nasihat kami tidak lahir dari kesesatan atau dari maksud yang tidak murni dan juga tidak disertai tipu daya.

Mana mungkin roh nasihat yaitu roh Allah akan ada tipu daya di dalamnya. Mana mungkin roh Allah tidak murni dan akan menyesatkan kita. Jadi kita harus waspada mendengar nasihat, mendengar taburan Firman, jangan sampai di dalamnya ada muatan-muatan penipuan, muatan-muatan kesesatan dan muatan-muatan tidak murni. Roh nasihat ini untuk menjaga. Ketika kita lengah datang nasihat agar kita tetap stabil bahkan tetap melejit tubuh, jiwa dan roh kita sampai sempurna. Karena nasihat ini tujuannya untuk kesempurnaan.

Kolose 1:27-28
1:27 Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!
1:28 Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk memimpin tiap-tiap orang kepada kesempurnaan dalam Kristus.

Pada kita bangsa kafir Tuhan bukakan rahasia Firman. Yang membukakan rahasia Firman adalah roh hikmat. Sekarang roh hikmat aktif membukakan rahasia Firman di tengah-tengan bangsa kafir, termasuk kepada kita. Kalau nasihat itu ada muatan tipuan, ada muatan kesesatan, ada muatan ketida murnian. kapan mau sempurna. Makanya izinkan roh nasihat dari Tuhan. Roh nasihat dari Tuhan ini tulus, tujuannya untuk membawa kita pada kesempurnaan.

Kemudian meningkat pada roh keperkasaan yang sudah kita bicarakan tadi. Selanjutnya Tuhan jejali lagi dengan roh pengenalan. Kalau roh pengenalan ini tidak betul-betul tertancap dalam diri kita maka akan mudah tercabut. Banyak anak Tuhan bahkan hamba Tuhan karena pengenalannya kepada Kristus Yesus dangkal maka mudah tercabut.

Roh Kudus memakai alat itulah hamba Tuhan. Siapa manusia yang dipakai? Itulah hamba Tuhan. Tetapi jangan asal kita bertanya Firman pada hamba Tuhan, belum tentu dia benar hamba Tuhan, lihat dulu tahbisannya. Baca buku rohani juga jangan sembarang. Tetapi kalau yang menulis itu kita tahu tahbisannya, tidak usah kita ragu untuk membaca.

Roh pengenalan ini bisa jadi salah dan melenceng.
Hosea 4:6 (Terjemahan Lama)
4:6 Bahwa umat-Ku dibinasakan sebab mereka itu tiada berpengetahuan, melainkan kamu sudah mencelakan pengetahuan, sehingga Kutolak akan kamu, supaya jangan kamu melakukan imamat bagi-Ku; tegal kamu sudah melupakan hukum Allahmu, maka Aku juga melupakan anak-anakmu.

Itu sebabnya tujuh Roh Allah aktif untuk membendung kita. Karena iblis aktif juga untuk menghancurkan kita.

Hosea 4:7
4:7 Makin bertambah banyak mereka, makin berdosa mereka kepada-Ku, kemuliaan mereka akan Kutukar dengan kehinaan.

Yang keenam adalah roh takut akan Tuhan. Dia aktif bergerak menjamah hati isteri, suami dan anak-anak agar takut akan Tuhan. Orang yang takut akan Tuhan adalah harta Sion. Tetapi sementara roh takut akan Tuhan bergerak, ada orang yang menepis itu, mereka tidak takut akan Tuhan.

Memang tidak semua mau menerima roh takut akan Tuhan, ada orang-orang khusus yang gemetar badannya karena takut akan Tuhan.
Mazmur 119:120
119:120 Badanku gemetar karena ketakutan terhadap Engkau, aku takut kepada penghukuman-Mu.

Semoga kita adalah orang yang memiliki roh takut akan Tuhan. Injil yang dibawa oleh malaikat yang terbang di antara langit dan bumi isinya adalah takutlah akan Tuhan.
Wahyu 14:6-7
14:6 Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua bangsa dan suku dan bahasa dan kaum,
14:7 dan ia berseru dengan suara nyaring: "Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah tiba saat penghakiman-Nya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan langit dan bumi dan laut dan semua mata air."

Ini seruan malaikat yang membawa injil kekal antara langit dan bumi. Mau masuk dalam kekekalan bersama Yesus maka milikilah roh takutlah akan Tuhan. Kalau itu ada maka ketika tanganmu gemetar melihat nenas orang di kebun, saudara tidak jadi mengambil walaupun kelihatan enak. Lewat kandang ayam orang lain, saudara melihat telur ayamnya tetapi saudara takut untuk mengambil, dsb.

Anak muda milikilah roh takut akan Tuhan supaya saudara menjadi harta benda Sion. Jangan lewat cewek langsung dicubit dan tidak ada gentar sedikitpun. Bagaimana kita mau ada di sana! Salah satu roh Tuhan itu adalah takut akan Tuhan, supaya mencegah kita untuk tidak melakukan ulang berulang yang salah. Kalau pernah salah, stop! Jangan lagi lakukan karena ada roh takut akan Tuhan.

Yang ketujuh adalah roh keadilan.
Yesaya 28:6; 4:4
28:6 akan menjadi roh keadilan bagi orang yang duduk mengadili, dan menjadi roh kepahlawanan bagi orang yang memukul mundur peperangan ke arah pintu gerbang.
4:4 apabila TUHAN telah membersihkan kekotoran puteri Sion dan menghapuskan segala noda darah Yerusalem dari tengah-tengahnya dengan roh yang mengadili dan yang membakar.

Yesaya 28:6 (Terjemahan Lama)
28:6 dan akan Roh pehukuman bagi segala orang yang duduk akan menghukumkan, dan akan kuat bagi segala orang yang menolak perang sampai ke pintu gerbang.

Jadi dari 6 roh Allah yang pertama, awas dengan roh yang ketujuh. Ada penghakiman, ada penghukuman, ada pengadilan. Siapa yang dipercayakan oleh Tuhan untuk mengadili dan yang akan diadili? Untuk bangsa Israel ada orang spesial dan untuk kita bangsa kafir ada spesial.
Lukas 22:28-30
22:28 Kamulah yang tetap tinggal bersama-sama dengan Aku dalam segala pencobaan yang Aku alami.
22:29 Dan Aku menentukan hak-hak Kerajaan bagi kamu, sama seperti Bapa-Ku menentukannya bagi-Ku,
22:30 bahwa kamu akan makan dan minum semeja dengan Aku di dalam Kerajaan-Ku dan kamu akan duduk di atas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel.

Jadi yang dipercayakan untuk mengadili dan menghukum adalah orang yang bersama-sama dengan Tuhan walaupun dalam pencobaan. Yang akan mengadili orang Israel adalah rasul-rasul yang setia, berarti rasul di luar Yudas.

Untuk Israel sudah ditentukan.
Matius 19:28
19:28 Kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pada waktu penciptaan kembali, apabila Anak Manusia bersemayam di takhta kemuliaan-Nya, kamu, yang telah mengikut Aku, akan duduk juga di atas dua belas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel.

Ini pelajaran bagi kita. Makanya kalau kita mengalami cobaan jangan menyerah, kita harus lawan pencobaan.

Ada pengadilan yang sangat menyayat hati dan jangan sampai kita ada di sana. Pengadilan ini tidak pilih bulu. Besar, kecil, tua, muda semua akan diadili.
Wahyu 20:11-12
20:11 Lalu aku melihat suatu takhta putih yang besar dan Dia, yang duduk di atasnya. Dari hadapan-Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya.
20:12 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.

Mata Tuhan bergentayangan di seluruh dunia mencari dan melihat keadaan manusia. Semua dicatat, tidak ada yang absen. Kehadiran kita juga di sini dicatat oleh Tuhan. Itu sebabnya dikatakan dalam Maleakhi bahwa ada sebuah kitab untuk mencatat mereka.
Maleakhi 3:16
3:16 Beginilah berbicara satu sama lain orang-orang yang takut akan TUHAN: "TUHAN memperhatikan dan mendengarnya; sebuah kitab peringatan ditulis di hadapan-Nya bagi orang-orang yang takut akan TUHAN dan bagi orang-orang yang menghormati nama-Nya."

Menurut surat Kolose dikatakan bahwa orang yang dicatat namanya dalam kitab kehidupan adalah orang yang hidup dalam tanda perjuangan. Sebelum itu dibicarakan maka terlebih dahulu ditegur Sintike dan Eunike yang suka bertengkar.

Wahyu 20:13-15
20:13 Maka laut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya.
20:14 Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api.
20:15 Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu.

Siapa orang yang mati di laut?
Keluaran 14:23-27
14:23 Orang Mesir mengejar dan menyusul mereka -- segala kuda Firaun, keretanya dan orangnya yang berkuda -- sampai ke tengah-tengah laut.
14:24 Dan pada waktu jaga pagi, TUHAN yang di dalam tiang api dan awan itu memandang kepada tentara orang Mesir, lalu dikacaukan-Nya tentara orang Mesir itu.
14:25 Ia membuat roda keretanya berjalan miring dan maju dengan berat, sehingga orang Mesir berkata: "Marilah kita lari meninggalkan orang Israel, sebab TUHANlah yang berperang untuk mereka melawan Mesir."
14:26 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu ke atas laut, supaya air berbalik meliputi orang Mesir, meliputi kereta mereka dan orang mereka yang berkuda."
14:27 Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, maka menjelang pagi berbaliklah air laut ke tempatnya, sedang orang Mesir lari menuju air itu; demikianlah TUHAN mencampakkan orang Mesir ke tengah-tengah laut.

Inilah kategori orang yang mati di laut yaitu Firaun dan orang-orangnya yang menghalang-halangi orang yang beribadah kepada Tuhan. Mereka ini menghalang-halangi rencana Tuhan dalam diri orang Israel. Kalau sekarang ini orang yang akan dihakimi dan dilempar di lautan api adalah orang yang menghalang-halangi dirinya dan orang lain untuk beribadah.

Pengadilan akan datang, tidak bisa kita mengelak. Tetapi kalau kita seperti umat Israel yang mau pergi ke gunung saja untuk beribadah, maka kepada kita dibuka jalan mulus. Tetapi orang Mesir tidak bisa berjalan.

Kita hidup di ujung akhir zaman ini, biarlah kebaikan hati kita diketahui semua orang sebab hari Tuhan sudah dekat. Biarlah ibadah pelayanan kita diketahui semua orang sebab hari Tuhan sudah dekat. Bukannya kita mau promosi tetapi kita nampakkan kesaksian hidup bahwa kita adalah orang yang beribadah dan melayani, kita adalah orang yang mendapat kasih karunia Allah untuk dibangun dan diisi hidupnya, orang yang selalu dinasihati oleh Tuhan, orang yang tetap perkasa dan tidak lengah, pengenalannya bertumbuh dalam Tuhan dan dikunci takut akan Tuhan. Sehingga ketika pengadilan datang dia tidak diadili namun menjadi orang yang ikut mengadili.

Jangan kita halang-halangi diri kita beribadah. Jiwamu lapar untuk makan Firman tetapi engkau redam suaranya. Rohmu lapar untuk diberi makan tetapi tidak mau lipat lutut menyembah Tuhan. Ini jangan terjadi pada saudara.

Orang di laut ini digambarkan seperti lumpur dan kotoran. Laut juga digambarkan orang yang bimbang. Kadang kita tidak sadar tamu yang satu itu muncul, hati kita bimbang. Sehingga kita bagaikan ditelan oleh laut, kita menjadi orang fasik. Kita tidak mau ditelan oleh laut karena satu waktu laut akan mengeluarkan semua orang yang sudah mati di dalamnya, alam maut juga mengeluarkan orang di dalamnya untuk diadili. Sebabnya jangan sampai sia-sia pengiringan kita kepada Tuhan.

Tuhan mau kita transparan. Ada laut di muka takhta jernih bagaikan kristal. Mulai dari hidup nikah, biarlah suami transparan kepada isteri, isteri transparan kepada suami, anak-anak terbukalah kepada orang tua, jangan ada yang disembunyi. Karena kita mau ke sorga. Di sorga tidak ada yang disembunyi di sana. Tidak ada orang yang sembunyi-sembunyi bisa masuk di sana. Yang bisa masuk hanya orang yang transparan/ terbuka kepada Tuhan dan sesama.

Yesaya 45:19
45:19 Tidak pernah Aku berkata dengan sembunyi atau di tempat bumi yang gelap. Tidak pernah Aku menyuruh keturunan Yakub untuk mencari Aku dengan sia-sia! Aku, TUHAN, selalu berkata benar, selalu memberitakan apa yang lurus."

Jadi Tuhan itu transparan. Kalau Tuhan menyuruh kita mencari Dia, itu tidak akan sia-sia. Tidak ada tipuan di mulutNya, Dia selalu terbuka.

Tuhan Memberkati.






















GPT “Kristus Penebus”
Jl. Langgadopi No.4 Tentena
Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663
HP: 085241270477
JADWAL IBADAH
Rabu   :          Ibadah Pendalaman Alkitab dan
Perjamuan Suci → Pk. 17.00
Sabtu    :         Ibadah Doa Penyembahan → Pk. 16.30
Minggu :         Ibadah Sekolah Minggu → Pk. 07.30
            Ibadah Raya → Pk. 09.00
            Ibadah Kaum Muda Remaja → Pk. 16.00
 



















Tidak ada komentar:

Posting Komentar