20191029

Kebaktian PA Kitab Yehezkiel, Selasa 29 Oktober 2019 Pdt. Bernard Legontu


Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
                   
Yehezkiel 14:1-5
14:1 Sesudah itu datanglah kepadaku beberapa orang dari tua-tua Israel dan duduk di hadapanku.
14:2 Maka datanglah firman TUHAN kepadaku:
14:3 "Hai anak manusia, orang-orang ini menjunjung berhala-berhala mereka dalam hatinya dan menempatkan di hadapan mereka batu sandungan, yang menjatuhkan mereka ke dalam kesalahan. Apakah Aku mau mereka meminta petunjuk dari pada-Ku?
14:4 Oleh sebab itu berbicaralah kepada mereka dan katakan: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Setiap orang dari kaum Israel yang menjunjung berhala-berhalanya dalam hatinya dan menempatkan di hadapannya batu sandungan yang menjatuhkannya ke dalam kesalahan, lalu datang menemui nabi -- Aku, TUHAN sendiri akan menjawab dia oleh karena berhala-berhalanya yang banyak itu,
14:5 supaya Aku memikat hati kaum Israel, yang seluruhnya sudah menyimpang dari pada-Ku dengan mengikuti segala berhala-berhala mereka.

Di sini ada sekelompok umat Tuhan menghadap Yehezkiel. Tidak jelas apa yang mereka perbincangkan. Kemudian Tuhan langsung tanggapi bahwa mereka yang ada ini adalah orang-orang yang menjunjung berhala di dalam hatinya. Berarti benar-benar mereka lepas dari jalan Tuhan. Karena Alkitab mengajar kita supaya menjunjung Firman, bukan menjunjung berhala.
Filipi 2:16
2:16 sambil berpegang pada firman kehidupan, agar aku dapat bermegah pada hari Kristus, bahwa aku tidak percuma berlomba dan tidak percuma bersusah-susah.

Filipi 2:16 (Terjemahan Lama)
2:16 sambil menjunjung firman yang memberi hidup itu, supaya aku megah pada Hari Kristus, sebab aku tiada melakukan yang sia-sia dan tiada berusaha dengan sia-sia.

Jadi ini suatu yang kontradiksi. Menjunjung Firman sama dengan kita diberikan kehidupan, bahkan dikaitkan dengan menanti kedatangan Tuhan pada kali yang kedua. Menjunjung berhala sama dengan kita dibinasakan oleh Tuhan.
Ulangan 6:15
6:15 sebab TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu di tengah-tengahmu, supaya jangan bangkit murka TUHAN, Allahmu, terhadap engkau, sehingga Ia memunahkan engkau dari muka bumi.

Kenapa dimusnahkan? Sebab jika ada berhala di dalam kehidupan kita, Tuhan langsung menampilkan namanya Aku adalah Allah yang cemburuan. Perkataan cemburu ini dominan ada pada nikah. Dalam pertunangan cemburu itu muncul, dalam nikah cemburu itu muncul. Gereja Tuhan disebut bertunangan dengan Yesus. Jika kita menyimpang dari kehendak Tuhan maka Tuhan akan tampil dengan namanya cemburu dan kita dimusnahkan, jadi batal tujuan pertunangan yaitu menikah.

Demikian Israel dahulu, Tuhan membawa mereka keluar dari Mesir, tetapi ketika mereka jatuh dalam penyembahan berhala maka di situ pertama kali Tuhan tampilkan namanya “Aku adalah Allah yang cemburuan”. Di dalam Perjanjian Lama, apalagi dalam pelayanan Yeremia, ini yang hebat sekali dia hadapi.

Keluaran 34:14
34:14 Sebab janganlah engkau sujud menyembah kepada allah lain, karena TUHAN, yang nama-Nya Cemburuan, adalah Allah yang cemburu.

Dalam Ulangan 4:16-20; 17:2-3 Tuhan larang menyembah ilah lain, termasuk menyembah matahari, bulan dan bintang.
Ulangan 4:16-20; 17:2-3
4:16 supaya jangan kamu berlaku busuk dengan membuat bagimu patung yang menyerupai berhala apa pun: yang berbentuk laki-laki atau perempuan;
4:17 yang berbentuk binatang yang di bumi, atau berbentuk burung bersayap yang terbang di udara,
4:18 atau berbentuk binatang yang merayap di muka bumi, atau berbentuk ikan yang ada di dalam air di bawah bumi;
4:19 dan juga supaya jangan engkau mengarahkan matamu ke langit, sehingga apabila engkau melihat matahari, bulan dan bintang, segenap tentara langit, engkau disesatkan untuk sujud menyembah dan beribadah kepada sekaliannya itu, yang justru diberikan TUHAN, Allahmu, kepada segala bangsa di seluruh kolong langit sebagai bagian mereka,
4:20 sedangkan TUHAN telah mengambil kamu dan membawa kamu keluar dari dapur peleburan besi, dari Mesir, untuk menjadi umat milik-Nya sendiri, seperti yang terjadi sekarang ini.
17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,
17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Di zaman Yeremia hal itu nampak sekali. Orang-orang yang ada di sana menyembah matahari. Itu akan merusak gambaran gereja Tuhan atau Israel yang menjadi isteri Tuhan. Tetapi saudara lihat ini adalah pekerjaan kuasa kegelapan. Ini yang ada pada waktu itu dan ada sampai sekarang yang mengganggu hubungan kita dengan Tuhan sehingga ada persamaan. Sehingga kalau orang di sana mengatakan hubungan dengan Tuhan ada kaitannya dengan nikah, itu memang sudah dirasuk dari sejak awal. Ini yang dihadapi oleh Yeremia. Dalam Ulangan Tuhan katakan “jangan arahkan matamu kepada matahari, bulan dan bintang” sebab itu yang menjadi berhala dulu.
Yeremia 8:2; 19:13
8:2 dan diserakkan di depan matahari, di depan bulan dan di depan segenap tentara langit yang dahulunya dicintai, diabdi, diikuti, ditanyakan dan disembah oleh mereka. Semuanya itu tidak akan dikumpulkan dan tidak akan dikuburkan; mereka akan menjadi pupuk di ladang.
19:13 rumah-rumah Yerusalem dan rumah-rumah para raja Yehuda akan menjadi najis seperti tempat Tofet, yakni segala rumah yang di atas sotohnya orang membakar korban kepada segala tentara langit dan mempersembahkan korban curahan kepada allah lain."

Kenapa ini ada hubungannya dengan kita gereja Tuhan? Sedikit saja kita meleset, kita bisa dirangkul oleh roh jahat ini, pemahaman kita bisa dicoreng moreng oleh roh jahat ini. Maka kita gereja Tuhan sekarang ini kalau tidak dipandu oleh Firman Allah, habislah sudah. Karena kita juga bicara tentang nikah, bicara tentang buah nikah, ada kemiripan. Iblis itu memakai cara-cara meniru yang jitu sekali.

Kita semua yang hidup akhir zaman ini harus waspada mulai dari kami hamba-hamba Tuhan. Itu sebabnya Tuhan katakan “kamu menjunjung berhala dalam hatimu”. Berhala itu bicara tentang persekutuan nikah. Hari-hari terakhir ini hampir semua orang bicara persekutuan nikah tetapi alurnya beda. Kalau kita tidak paham akan rencana Allah, maka sadar atau tidak sadar berhala yang kita junjung dalam hati. Padahal berhala itu adalah roh jahat. Jadi jangan kita anggap berhala itu tidak apa-apa, itu roh jahat. Roh jahat ini banyak kali mengemas gereja Tuhan sekarang ini. Apalagi kalau masuk dalam pernikahan, terlihat hebat sekali, padahal mereka tidak tahu bahwa itu perkerjaan roh jahat.
I Korintus 10:19-20
10:19 Apakah yang kumaksudkan dengan perkataan itu? Bahwa persembahan berhala adalah sesuatu? Atau bahwa berhala adalah sesuatu?
10:20 Bukan! Apa yang kumaksudkan ialah, bahwa persembahan mereka adalah persembahan kepada roh-roh jahat, bukan kepada Allah. Dan aku tidak mau, bahwa kamu bersekutu dengan roh-roh jahat.

Tuhan mau pisahkan, jangan sampai roh jahat yang kuasai dalam hati kita dan kita menjunjungnya.
I Korintus 10:21-22
10:21 Kamu tidak dapat minum dari cawan Tuhan dan juga dari cawan roh-roh jahat. Kamu tidak dapat mendapat bagian dalam perjamuan Tuhan dan juga dalam perjamuan roh-roh jahat.
10:22 Atau maukah kita membangkitkan cemburu Tuhan? Apakah kita lebih kuat dari pada Dia?

Nama Tuhan cemburuan adanya, jangan kita tampilkan nama ini dalam gereja. Roh jahat ini lebih kuasai dan menggarap kehidupan kita. Kalau mengikuti adat, itu pekerjaan roh jahat! Berarti mencampur cawan Tuhan dengan cawan roh jahat.

Berhala itu diambil dari 2 kata dalam bahasa gerikanya:
1.      Lapsis artinya budak
Kenapa kita mau diperbudak oleh roh jahat, apalagi kalau dia adalah hamba Tuhan. Jangan sampai dia diperhamba atau diperbudak oleh roh jahat. Padahal hamba Tuhan itu ada 6 cirinya.
a)      Ebed artinya ulet. Hamba Tuhan harus bekerja keras, ulet untuk mempertahankan keselamatan umat Tuhan dan pertahankan ajaran benar.

b)      Abad artinya dapat dipercayai dalam tugas-tugasnya, bukannya malah menjadi budak berhala. Tetapi lihat, lebih ulet budaknya berhala dari pada hamba Tuhan. Kalau budak berhala rasanya biar malam tidak perlu tidur, bagaiamana untuk menyiapkan semuanya. Budaknya setan berupaya dengan ulet untuk mencari apa yang dibutuhkan oleh majikannya yaitu setan. Kalau disuruh cari ayam kaki kuning, dia cari. Disuruh cari kain putih, dia cari yang sekian meter, dsb.

c)      Sakhir artinya seorang hamba Tuhan yang selalu siap memberi makan tuannya. Kami hamba Tuhan seringkali menyeleweng, tidak ada persiapan memberi makan tuan kami. Tuan kami adalah Yesus. Tetapi jangan lupa kamipun adalah hambanya jemaat. Jadi kami menyediakan makanan bagi jemaat, sebab kami hamba jemaat. Tugas kami adalah menyediakan makanan bagi calon Mempelai Wanita untuk Kristus.

Ini yang harus ada pada kami hamba Tuhan, jangan menjadi budaknya berhala. Ini yang kadang kita tidak sadar, bukannya diperhamba oleh Tuhan tetapi diperhamba oleh setan. Coba lihat bagaimana uletnya orang mencari pelepah pinang untuk bungkus pinang, harus ada, tidak boleh kurang. Ini lapsis.

d)      Sharath artinya mengabdi hanya kepada satu majikan. Itu bukan budak setan, tetapi hambanya Tuhan. Mengabdi kepada atasan, maka pasti kehidupan yang kekal dia peroleh. Kalau mengabdi kepada lapsis pasti masuk neraka. Yang harus ada pada kami hamba Tuhan adalah hanya mengabdi pada satu majikan, bergumul untuk kepentingan majikan yaitu kepentingan Tuhan dan kepentingan jemaat. Karena kami juga disebut hamba dari jemaat.
2 Korintus 4:5
4:5 Sebab bukan diri kami yang kami beritakan, tetapi Yesus Kristus sebagai Tuhan, dan diri kami sebagai hambamu karena kehendak Yesus.

“Hambamu” berarti hamba jemaat, apanya yang saya mau banggakan.

Mengabdi hanya kepada satu majikan, bukan dua. Di dalam Alkitab ada dua majikan. Kalau mengabdi kepada dua majikan bukan sharath namanya.
Lukas 16:13
16:13 Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."

Kalau kami mengabdi kepada Tuhan dan mengabdi juga kepada mamon, maka tujuannya sudah menyimpang, bagaimana ada kehormatan bagi jemaat. Ini satu tamparan bagi saya pribadi. Saya harus hati-hati supaya motivasi pelayananku hanya mengabdi kepada Tuhan. Apapun kebutuhan-kebutuhanku secara lahiriah adalah urusan majikanku.

e)      Daulos adalah hamba yang tulus di dalam Firman pengajaran. Agar berhala yang bertakhta di dalam hati umat Tuhan itu dibersihkan dan diganti dengan perhambaan kepada Tuhan. Kami harus tulus dalam pengajaran, tidak boleh neko-neko. Jika saya menyajikan Firman pengajaran, sekalipun mungkin itu sakit bagi daging kita, terima itu! Karena itu tidak bisa kami rubah demi kehormatan sidang jemaat di hadapan Tuhan dan kami mengabdi kepada Tuhan dan jemaat, supaya kepala dan tubuh satu.
Titus 2:10
2:10 jangan curang, tetapi hendaklah selalu tulus dan setia, supaya dengan demikian mereka dalam segala hal memuliakan ajaran Allah, Juruselamat kita.

Bagaimana ajaran Tuhan mau dipermuliakan kalau kami tidak tulus dan ikhlas. Jangan jadi hamba berhala, itu sebabnya Tuhan katakan kepada Yehezkiel “siapa yang berkerumun di depan itu” dan Yehezkiel menjawab “itu orang banyak yang mau datang bertanya”. Tuhan katakan “sebelum mereka bertanya beritahu pada mereka, hatimu penuh berhala dan menjunjung berhala!”. Mereka menghadap hamba Tuhan tetapi hatinya penuh berhala. Kalau hamba Tuhan tidak ulet, tidak dapat dipercaya, tidak siap memberi makan tuannya, tidak mengabdi pada satu Tuhan, tidak tulus, habis dia ditelan oleh berhala. Makanya kami harus ulet, ada persediaan makanan tepat pada waktunya, ada pengabdian hanya pada satu majikan, jangan dua.

f)       Huperetas artinya siap mati bagi tuannya, tidak ada rasa gentar. Siap mati bagi jemaat, sebab itu jemaat tuannya. Siap mati tetapi tidak mungkin mati, pasti dibela Tuhan!

Ini 6 ciri hamba Tuhan, bukan budaknya setan.

2.      Edelon artinya bentuk atau gambar
Kalau bersekutu dengan roh jahat maka akan satu bentuk dan satu gambar dengan roh jahat. Kalau sudah satu gambar dengan roh jahat makanya akan kerja keras demi roh jahat. Kalau seperti ini gereja Tuhan, mau ke mana kita dibawa.

Ada 6 hal yang menonjol dari ciri roh jahat. Kalau berhala yang kita junjung dalam hati kita maka akan nampak 6 ciri khas.
Markus 1:23-26
1:23 Pada waktu itu di dalam rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan roh jahat. Orang itu berteriak:
1:24 "Apa urusan-Mu dengan kami, hai Yesus orang Nazaret? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah."
1:25 Tetapi Yesus menghardiknya, kata-Nya: "Diam, keluarlah dari padanya!"
1:26 Roh jahat itu menggoncang-goncang orang itu, dan sambil menjerit dengan suara nyaring ia keluar dari padanya.

1)      Tidak ada gambar Tuhan dalam dirinya
Orang yang tadinya ada dalam pengajaran, bersinar wajahnya. Tetapi begitu dia keluar dari pengajaran hilang kemuliannya. Jangan kita menampilkan wajah setan, tetapi wajah Yesus. Ciri roh jahat yang pertama ini tidak ada hubungan dengan Tuhan, karena dia mengatakan “apa urusanMu dengan kami”. Lihat saja kekristenan sekarang ini, jika dikatakan jangan merokok dia malah berkata “apa urusanmu!”. Ini tidak ada hubungannya dengan Tuhan, itu gambar setan.

Kelihatan Kehidupan Kristen yang menjunjung berhala, tidak ada hubungan dengan Tuhan, tidak ada Firman sedikitpun dalam dirinya. Yang penting dia ada dalam ibadah, tetapi mana pekerjaan Firman dalam dirinya, tidak ada. Kalau kita ada hubungan dengan Firman, maka kalau kita bergaul dengan Tuhan pasti kita dipengaruhi oleh Firman. Sebab kalau bergaul dengan orang bijak kita menjadi bijak. Sebabnya dalam I Korintus diajarkan kita jaga pergaulan kita dengan siapa. Kalau kita bergaul dengan orang bijak kita menjadi bijak.

2)      Dia katakan Yesus orang Nazaret. Berarti dia akui Firman menjadi manusia tetapi bukan dasar iman. Banyak orang Kristen juga mengakui Yesus dari Nazaret, Firman yang menjadi manusia, tetapi tanpa dasar iman. Kenapa? Praktek hidupnya menyeleweng dari Firman.

3)      Setan atau roh jahat ini tahu akhir hidupnya, bagaimana akhir nasib hidupnya dia tahu. Orang Kristen termasuk kita sudah tahu akhir hidup kita, tetapi tidak dibarengi perilaku yang dasarnya iman, ini juga berbahaya.

4)      Ada roh penipuan, sebab seolah-olah dia ada beribadah karena disebut di rumah Tuhan. Jadi seolah-olah dia beribadah tetapi dia tipu dirinya. Dan Alkitab mengatakan dari 18 dosa yang akan muncul akhir zaman ini, ditutup dengan bahasa mereka beribadah tetapi menyangkal kuasa ibadah. Mereka beribadah tetapi tidak ada kemampuan untuk melepaskan ikatan dari dosa-dosa termasuk dari yang 10 cm yaitu rokok. Kenapa? Sebab dia ada pada penipuan diri saat beribadah.
II Timotius 3:1,5
3:1 Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.
3:5 Secara lahiriah mereka menjalankan ibadah mereka, tetapi pada hakekatnya mereka memungkiri kekuatannya. Jauhilah mereka itu!

Apa gunanya datang beribadah kalau hanya secara lahiriah, datang beribadah buang dana, untuk apa kalau hanya seperti itu. Kalau kuasa ibadah tidak dinikmati, keubahan hidup tidak dinikmati, sia-sialah ibadah kita. Jangan sampai terjebak dengan ibadah menipu diri sendiri.

Ibadah yang sejati itu bagaimana?
Yakobus 1:26
1:26 Jikalau ada seorang menganggap dirinya beribadah, tetapi tidak mengekang lidahnya, ia menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya.

Apa yang harus mengekang lidah? Itulah Firman pengajaran.

Yakobus 1:27
1:27 Ibadah yang murni dan yang tak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan oleh dunia.

Orang dunia melakukan ini, bahkan kita kalah. Apakah ini yang harus kita lakukan? Boleh-boleh saja, tetapi ada arti rohaninya. Kita koreksi diri, jangan-jangan kita yatim, tidak ada hubungan dengan Bapa di sorga. Jangan-jangan piatu, tidak hubungan dengan ibu, berarti tidak ada hubungan dengan gembala. Secara jasmani saya memang sudah yatim piatu, tetapi bukan secara jasmani yang Tuhan maksud.

Jangan-jangan kita mengunjungi janda padahal kita lebih parah, karena janda rohani, tidak ada hubungan dengan Firman pengajaran. Gereja Tuhan yang beribadah tanpa Firman pengajaran, dia bagaikan janda di hadapan Tuhan.

Ibadah itu perlu selalu ada koreksi, sehingga ada nilai yang disebut oleh Firman Tuhan yaitu ada kuasa dalam ibadah, kita rasa perubahan. Kita tidak janda rohani karena ada Mempelai Laki-laki Sorga tampil dalam bentuk Firman pengajaran, itu suami kita.

5)      Iblis katakan “Engkau yang kudus dari Allah” berarti lawannya dia najis
Mengaku Allah itu kudus tetapi dia najis seluruh hidupnya.

Olehnya jangan kita segambar atau sebentuk dengan setan.

Yesus datang di dunia ini benar-benar Dia kehilangan bentuk, tidak seperti manusia lagi, supaya mengembalikan kita kepada bentuk Allah.
Yesaya 52:14
52:14 Seperti banyak orang akan tertegun melihat dia -- begitu buruk rupanya, bukan seperti manusia lagi, dan tampaknya bukan seperti anak manusia lagi --

Dia rela kehilangan bentuk supaya kita dikembalikan kepada bentuk Ilahi. Bukan bentuk setan, bukan bentuk edelon. Itu yang dikatakan oleh Firman Tuhan, jadi Yesus rela kehilangan bentuk supaya kita dikembalikan kepada bentuk Allah.

Kalau kita baca dalam Filipi, Yesus rela mengosongkan diri supaya kita yang kosong diisi oleh Tuhan. Luar biasa yang Tuhan lakukan kepada kita.
Filipi 2:7
2:7 melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.

Coba kalau kita bayangkan, Yesus rela kehilangan bentuk supaya kita kembali kepada bentuk yang benar. Yesus rela kosong supaya kita yang kosong diisi. Kemudian bukan cuma itu, Yesus rela masuk dalam gelap supaya kita yang gelap pindah kepada terang. Ini yang Tuhan lakukan. Alangkah sadisnya jika kita menjunjung berhala dalam hati.

Yesus rela miskin supaya kita yang miskin jadi kaya. Kadangkala ayat ini hanya dijabarkan soal yang jasmani, sehingga berkata gereja yang miskin tidak ada Yesus di dalamnya. Padahal saya ini kaya, saya punya rumah di sorga dan jalannya dari emas, mana tidak kaya.
II Korintus 8:9
8:9 Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya.

Apa yang Yesus lakukan semua yang sesuai dengan keadaan kita. Kita kosong, Dia rela jadi kosong supaya kita diisi. Kita gelap, Dia rela masuk dalam gelap supaya kita terang. Dia kaya rela menjadi miskin supaya kita yang miskin menjadi kaya. Dia mulia tetapi kehilangan bentuk, rupanya tidak lagi seperti manusia supaya kita dikembalikan kepada rupa Allah, bukan edelon. Tuhan sudah mau datang, kalau kita tetap bertahan kepada wajah setan ini berbahaya sekali. Ayo kita isi hati kita dengan Firman, kita junjung Firman Allah.

Jika Firman kita junjung maka hasilnya diberi kehidupan.
Filipi 2:16 (Terjemahan Lama)
2:16 sambil menjunjung firman yang memberi hidup itu, supaya aku megah pada Hari Kristus, sebab aku tiada melakukan yang sia-sia dan tiada berusaha dengan sia-sia.

Sampai melambung jauh, 2000 tahun yang lalu Paulus mengatakan dia ingin bermegah bersama dengan Kristus.

I Tesalonika 5:11-13
5:11 Karena itu nasihatilah seorang akan yang lain dan saling membangunlah kamu seperti yang memang kamu lakukan.
5:12 Kami minta kepadamu, saudara-saudara, supaya kamu menghormati mereka yang bekerja keras di antara kamu, yang memimpin kamu dalam Tuhan dan yang menegor kamu;
5:13 dan supaya kamu sungguh-sungguh menjunjung mereka dalam kasih karena pekerjaan mereka. Hiduplah selalu dalam damai seorang dengan yang lain.

Kita junjung Firman dan jangan lupa, junjung juga hamba Tuhan. Jadi enak pelayanan kalau seperti ini. Tetapi kalau gembala ngomong begini dan dibikin begitu, itu bukan Firman yang dijunjung. Karena kalau menjunjung Firman, pasti menjunjung apa yang dikatakan oleh gembala.

Hati-hati sekarang ini, sayapun sebagai hamba Tuhan harus waspada, jangan sampai 6 hal ciri hamba Tuhan tadi tidak ada pada diriku. Baik Firman dijunjung, hamba Tuhan juga dijunjung. Kenapa? Sebab Firman ada di tangan Tuhan dan hamba Tuhan juga ada di tangan Tuhan. Kalau ada di tangan Tuhan maka saya harus melihat 6 hal tadi yaitu bukti sebagai hamba Allah.

Amsal 4:8
4:8 Junjunglah dia, maka engkau akan ditinggikannya; engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau memeluknya.

Hikmat yang harus kita junjung, pembukaan rahasia Firman harus kita junjung. Kalau menjunjung pembukaan rahasia Firman maka hasilnya kita ditinggikan oleh Tuhan.

Amsal 4:9
4:9 Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah di kepalamu, mahkota yang indah akan dikaruniakannya kepadamu."

Perlengkapan mempelai sudah siap, kita diangkat dan dikondisikan dalam status mempelai wanita kalau kita menjunjung hikmat.

Amsal 4:10
4:10 Hai anakku, dengarkanlah dan terimalah perkataanku, supaya tahun hidupmu menjadi banyak.

Mengapa hamba Tuhan harus dijunjung? Kalau hamba Tuhan tidak merasa dijunjung dia bisa lemah. Syukur Musa tampil di hadapan Tuhan mempertahankan umat Tuhan agar jangan sampai Tuhan murka terhadap umat Tuhan. Itu sebabnya kenapa hamba Tuhan dijunjung karena dia mempertaruhkan kehidupannya supaya jangan jemaat dimurkai oleh Tuhan.


GPT “Kristus Penebus”
Jl. Langgadopi No.4 Tentena
Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663
HP: 085241270477
Tuhan Memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar