20160921

Kebaktian PA Imamat, Rabu 21 September 2016 Pdt. Bernard Legontu

Salam sejahtera di dalam Kasih Tuhan Yesus Kristus.


Imamat 18:3,26,30
18:3 Janganlah kamu berbuat seperti yang diperbuat orang di tanah Mesir, di mana kamu diam dahulu; juga janganlah kamu berbuat seperti yang diperbuat orang di tanah Kanaan, ke mana Aku membawa kamu; janganlah kamu hidup menurut kebiasaan mereka.
18:26 Tetapi kamu ini haruslah tetap berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku dan jangan melakukan sesuatu pun dari segala kekejian itu, baik orang Israel asli maupun orang asing yang
18:30 Dengan demikian kamu harus tetap berpegang pada kewajibanmu terhadap Aku, dan jangan kamu melakukan sesuatu dari kebiasaan yang keji itu, yang dilakukan sebelum kamu, dan janganlah kamu menajiskan dirimu dengan semuanya itu; Akulah TUHAN, Allahmu."

Kita ikuti ke mana Tuhan mengarahkan kita agar tidak sia-sia kehadiran kita dalam ibadah. Setiap ibadah yang digelar oleh umat Tuhan, itu adalah tempat Tuhan sedang membentuk, membangun, menciptakan dan menjadikan kita sebagai Mempelai WanitaNya.

Kami hamba Tuhan ada dalam pelayanan yang dipercayakan Tuhan untuk menggembalakan umat Tuhan yang telah dibeli dengan darahNya. Ini bukan sesuatu yang ringan. Bila kita dipercayakan oleh Tuhan untuk menggembalakan, kita harus lebih mendalami apa maksud kepercayaan Tuhan kepada kita agar tidak sekedar memberikan pelayanan sebagai upacara belaka. Lebih dahulu harus kita pahami karena jiwa itu adalah tebusan Tuhan. Entah 1 jiwa, 5 jiwa atau 10 jiwa yang dipercayakan kepada kami, kami sebagai gembala harus memahami apa maksud tanggung jawab Tuhan.

Kelebihan gembala dari 4 jabatan yang lain adalah dia harus memiliki roh pertimbangan dan roh kebijakan. Itu diperoleh dalam:
Ulangan 4:5-6
4:5 Ingatlah, aku telah mengajarkan ketetapan dan peraturan kepadamu, seperti yang diperintahkan kepadaku oleh TUHAN, Allahku, supaya kamu melakukan yang demikian di dalam negeri, yang akan kamu masuki untuk mendudukinya.
4:6 Lakukanlah itu dengan setia, sebab itulah yang akan menjadi kebijaksanaanmu dan akal budimu di mata bangsa-bangsa yang pada waktu mendengar segala ketetapan ini akan berkata: Memang bangsa yang besar ini adalah umat yang bijaksana dan berakal budi.

Roh pertimbangan dan kebijakan itu harus ada pada seorang gembala. Bagaimana membijaksanai dalam tanggung jawab pelayanan. Kami pun menyadari kadang kebijakan kami kebobolan. Kalau salah dalam membijaksanai pekerjaan Tuhan itu berakibat tidak nyaman baik bagi gembala maupun bagi sidang jemaat. Itulah yang kadang terjadi. Dari tempat ini saya sebagai gembala minta maaf kepada sidang jemaat bila telah menemukan dalam diri saya, hal-hal seperti yang tadi diungkapkan.

Dalam Imamat pasal 18 lebih dahulu dibicarakan kebiasaan hidup orang Mesir, setelah itu akan dibicarakan kebiasan hidup orang Kanaan. Kebiasaan hidup orang Mesir dan kebiasaan hidup orang Kanaan isinya adalah penyembahan berhala dan kekejian, dua hal ini yang paling menonjol dalam Imamat pasal 18.

Ayat-ayat ini bicara tentang kekejian dan dikunci dengan menyembah molokh, dewa orang Amon, kemudian tentang berkelamin dengan binatang. Inilah kebiasaan orang Mesir dan orang Kanaan yang mengerikan. Kalau kebiasaan orang Kanaan dikunci dengan ayat 21 dan 23, berarti hal itu harus kita waspadai.

Berkelamin dengan binatang memang secara hurufiah dilakukan oleh orang Mesir dan orang Kanaan. Tetapi secara rohani kita bisa terlibat dalam persoalan itu. Itu sebabnya ada wanti-wanti dari Tuhan supaya jangan kita bersekutu dengan binatang itu. Binatang ini menubuatkan binatang buas yaitu antikristus.
Ø  Wahyu 13:1-10 Perikop: Binatang yang keluar dari dalam laut
Jangan kita bersekutu atau selingkuh dengan itu.
Ø  Wahyu 13:11-18 Perikop: Binatang yang keluar dari dalam bumi
Ini ada hubungannya dengan berhala yaitu pelayanan nabi palsu. Kalau dalam Imamat pasal 18:21 itu adalah Milkom. Milkom itu adalah dewa orang Amon. Amon itu adalah suku bangsa yang lahir dari perselingkuhan Lot dengan anak sulungnya. Karakter orang Amon ini suka memutar balikkan fakta, alias palsu. Makanya dia identik dengan nabi palsu.

Kalau Tuhan mengatakan “kebiasaan orang Kanaan” jangan sampai itu menjadi kebiasaan kita. Kita harus paham persoalan waktu karena dalam Imamat pasal 18 ini Tuhan berbicara waktu yang lalu dan waktu yang akan datang. Waktu yang akan datang intinya adalah persoalan kenajisan, berarti nikah yang tidak benar.

Aturan nikah masa lalu:
Kejadian 2:24-26
2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
2:25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.

Aturan nikah masa sekarang:
Matius 19:5-6
19:5 Dan firman-Nya: Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging.
19:6 Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."

Aturan nikah masa yang akan datang:
Efesus 5:30-32
5:30 karena kita adalah anggota tubuh-Nya.
5:31 Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging.
5:32 Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah hubungan Kristus dan jemaat.

Jadi aturan nikah ini tidak pernah berubah.

Persoalan masa lalu diingatkan kepada bangsa Israel oleh Tuhan lewat Musa di dalam dua ayat.
Imamat 18:4-5
18:4 Kamu harus lakukan peraturan-Ku dan harus berpegang pada ketetapan-Ku dengan hidup menurut semuanya itu; Akulah TUHAN, Allahmu.
18:5 Sesungguhnya kamu harus berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku. Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya; Akulah TUHAN.

Masa yang akan datang diingatkan oleh Tuhan juga di dalam dua ayat.
Imamat 18:26,30
18:26 Tetapi kamu ini haruslah tetap berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku dan jangan melakukan sesuatu pun dari segala kekejian itu, baik orang Israel asli maupun orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu,
18:30 Dengan demikian kamu harus tetap berpegang pada kewajibanmu terhadap Aku, dan jangan kamu melakukan sesuatu dari kebiasaan yang keji itu, yang dilakukan sebelum kamu, dan janganlah kamu menajiskan dirimu dengan semuanya itu; Akulah TUHAN, Allahmu."

Tuhan mengingatkan supaya jangan mengikuti kebiasaan orang Kanaan. Ini membuktikan bahwa Tuhan mau menolong kita dari sergapan serta intimidasi kekejian dan kenajisan hanya lewat kabar dua menjadi satu. Jadi yang dapat menolong kita adalah pasang telinga dengarkan Kabar Mempelai. Itulah yang dapat menolong saudara dari roh kekejian dan dari roh kenajisan.

Olehnya itu kita harus menyelami ini agar kita menjadi kehidupan Kristus yang benar-benar tidak mengikuti kebiasan. Kebiasaan Mesir dan Kanaan ini, sekarang sudah menjadi trend di dunia. Di mana-mana sekarang persoalan kenajisan ini sudah tidak tabu, dianggap biasa. Kekejian dan kenajisan itu sekarang ini semakin memuncak.

Karena iblis tahu bahwa waktunya sudah dekat maka dia berupaya luar biasa sehingga orang merasa biasa berbuat kekejian dan kenajisan. Untuk menolong saudara maka Tuhan mengingatkan tentang masa lalu melalui dua ayat yang tujuannya satu dan mengingatkan tentang masa yang akan datang melalui dua ayat yang tujuannya satu. Itu menunjuk Kabar dua menjadi satu, itulah Kabar Mempelai. Kalau kita tidak membuka hati dan telinga mendengarkan Kabar ini, sudah alamat orang itu akan digulung oleh dunia. Olehnya itu perhatikan penampilan Firman hari-hari terakhir ini, utamanya anak muda remaja.

Kalau Tuhan berbicara persoalan dua waktu, itu menunjukkan bahwa Tuhan itu bekerja sesuai dengan waktu-waktu yang telah Dia tetapkan. Kita harus mengerti bagaimana waktu kita berada sekarang.
Efesus 5:16-17
5:16 dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.
5:17 Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan.

Harus mengerti kehendak Tuhan setiap waktu, apalagi kalau waktu itu sudah Tuhan tetapkan. Bila genap waktu, datanglah Yesus. Berarti ada proses perjalanan waktu, kemudian digenapkan.
Galatia 4:4
4:4 Tetapi setelah genap waktunya, maka Allah mengutus Anak-Nya, yang lahir dari seorang perempuan dan takluk kepada hukum Taurat.

Kedatangan Tuhan Yesus menggenapi waktu yang begitu panjang mulai dari nubuatan dalam Kejadian 3:15 sampai waktunya genap dan Tuhan Yesus tampil.
Kejadian 3:15
3:15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya."

Jadi Tuhan bekerja menggunakan waktu.
Markus 1:15
1:15 kata-Nya: "Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!"

Saat Yesus menyampaikan Firman, Dia bicara soal waktu ganda. Bukan hanya pada waktu itu tetapi juga waktu yang akan datang. Olehnya kita harus paham hal ini. Apa yang harus kita lakukan sekarang dan apa yang tidak boleh kita lakukan sekarang karena kita ada pada ujung zaman akhir.

Iblis saja tahu persoalan waktu ini.
Matius 8:29
8:29 Dan mereka itu pun berteriak, katanya: "Apa urusan-Mu dengan kami, hai Anak Allah? Adakah Engkau ke mari untuk menyiksa kami sebelum waktunya?"

Iblis tahu ada waktu untuk penghukuman baginya. Itu sebabnya ketika Yesus datang menjumpai dua orang yang dirasuk setan ini, mereka bersama berkata “Engkau datang menghukum kami sebelum waktunya?”. Olehnya kita harus mengerti bahwa waktu untuk hukuman atas setan itu sudah di depan mata. Berarti waktu Tuhan untuk berkarya bagi saudara dan saya juga sudah hampir genap waktunya.

Berbicara tentang kedatangan antikristus, Tuhan juga berkata “apabila tiba waktunya”. Kita perlu memperhatikan untuk mengantisipasi hal ini karena kita sudah ada pada kegenapan waktu. Iblis tahu waktunya sudah akan berakhir, antikristus sudah dekat waktunya datang dan gereja Tuhan sudah dekat waktunya untuk disempurnakan.
II Tesalonika 2:6
2:6 Dan sekarang kamu tahu apa yang menahan dia, sehingga ia baru akan menyatakan diri pada waktu yang telah ditentukan baginya.

Indikasi munculnya antikristus itu sekarang ini sudah transparan dan semakin nyata. Kita tidak boleh santai-santai. Kalau ada yang santai-santai menghadapi waktu ini, maka itu kesalahannya sendiri. Dari mimbar ini disampaikan bahwa kabar dua menjadi satu itulah yang akan menolong kita.

Ketika Tuhan berbicara kepada Abraham tentang keturunannya dikatakan mereka akan diperhamba selama 400 tahun di suatu negeri. Tetapi mereka akan dikembalikan ke tanah tempat Abraham berdiri itu setelah dosa bangsa di situ sudah sundul langit. Imamat 18:25 bicara tentang hal itu.

Kejadian 15:13-16
15:13 Firman TUHAN kepada Abram: "Ketahuilah dengan sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat ratus tahun lamanya.
15:14 Tetapi bangsa yang akan memperbudak mereka, akan Kuhukum, dan sesudah itu mereka akan keluar dengan membawa harta benda yang banyak.
15:15 Tetapi engkau akan pergi kepada nenek moyangmu dengan sejahtera; engkau akan dikuburkan pada waktu telah putih rambutmu.
15:16 Tetapi keturunan yang keempat akan kembali ke sini, sebab sebelum itu kedurjanaan orang Amori itu belum genap."

Kejadian 15:16 (Terjemahan Lama)
15:16 Maka anak buahmu gilir yang keempat itu akan datang kembali ke mari, karena sekarang kejahatan orang Amori itu belum cukup adanya.

Jadi kejahatan itu akan sampai pada puncaknya.
Wahyu 22:11
22:11 Barangsiapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!"

Yang jahat dan najis itu akan bertambah jahat dan najis sampai pada puncaknya, yang benar dan kudus akan bertambah benar dan kudus sampai pada puncaknya. Dua hal ini berjalan di atas dunia ini. Sekarang periksa dirimu berada pada rel yang mana.

Sementara dosa kenajisan orang Kanaan menuju pada puncaknya, umat Tuhan yang ada di Mesir berseru-seru minta kebebasan. Jadi di satu sisi umat Tuhan minta pembebasan tetapi di sisi lain orang Kanaan kebelit dengan dosa kejahatan dan kenajisan. Kita lihat di sini dua suasana yang berbeda tetapi berjalan pada waktu yang sama.

Sementara dunia makin dibelenggu oleh dosa kejahatan dan kenajisan, di sisi lain pada waktu yang sama kita umat Tuhan harus berseru minta pembebasan. Di mana kita memposisikan diri? Justru ketika kejahatan dan kenajisan makin memuncak, jangan kita ikut-ikutan kebiasaan itu. Justru kita harus punya sikap untuk berseru “Tuhan lindungi saya, bebaskan saya”. Jangan kita malah terlibat terkekeh-kekeh dengan kejahatan dan kenajisan sementara dunia semakin dibelenggu oleh dosa.

Apa yang dulu di Mesir dan yang ada di Kanaan, sekarang ini sudah terakumulasi dan itulah yang kita hadapi.

Tuhan lihat kehidupan hatiku. Apakah saya berseru kepada Tuhan “bebaskan saya, lindungi saya, pagari saya”. Kalau itu adalah seruan saudara maka Tuhan akan mengutus hambaNya untuk menyampaikan jawaban seruan doa pada saudara. Tetapi apakah benar saudara ada seruan mohon kebebasan, jangan-jangan kita malah terlibat dengan perkara dunia?

Di tengah dua ayat yang mengatakan bahwa seruan orang Israel sudah Tuhan dengar, maka di tengahnya bicara tentang suku bangsa yang tanahnya akan mereka diami yang lagi marak dengan dosa, hobi dengan narkoba, hobi dengan ekstasi, hobi dengan kawin cerai.
Keluaran 3:7
3:7 Dan TUHAN berfirman: "Aku telah memperhatikan dengan sungguh kesengsaraan umat-Ku di tanah Mesir, dan Aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, Aku mengetahui penderitaan mereka.

Ini mengajar kita agar ada seruan supaya kita lepas dari belenggu dunia. Hanya orang yang mengeluh atau berseru-seru kepada Tuhan yang akan ditaruh huruf T di dahinya. Merekalah yang akan disingkirkan oleh Tuhan dari kenajisan dunia ini, dari mata ular.

Keluaran 3:9
3:9 Sekarang seruan orang Israel telah sampai kepada-Ku; juga telah Kulihat, betapa kerasnya orang Mesir menindas mereka.

Dulu ini terjadi pada orang Israel, sekarang ini rohani kita juga dihimpit oleh dunia. Nanti kelak kita juga akan dihimpit oleh para pelaksana di dunia. Ketika kita mau mengekspresikan kebenaran Firman malah di hadang oleh dunia ini. Bahkan ada pendeta yang ikut menghimpit. Inilah pengerah-pengerah Mesir yang mau mengintimidasi.

Di satu sisi berseru-seru mohon pembebasan sementara di sisi lain dosa berkembang.
Keluaran 3:8
3:8 Sebab itu Aku telah turun untuk melepaskan mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu ke suatu negeri yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya, ke tempat orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus.

Imamat 18:25-28
18:25 Negeri itu telah menjadi najis dan Aku telah membalaskan kesalahannya kepadanya, sehingga negeri itu memuntahkan penduduknya.
18:26 Tetapi kamu ini haruslah tetap berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku dan jangan melakukan sesuatu pun dari segala kekejian itu, baik orang Israel asli maupun orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu,
18:27 -- karena segala kekejian itu telah dilakukan oleh penghuni negeri yang sebelum kamu, sehingga negeri itu sudah menjadi najis --
18:28 supaya kamu jangan dimuntahkan oleh negeri itu, apabila kamu menajiskannya, seperti telah dimuntahkannya bangsa yang sebelum kamu.

Secara rohani kita sudah ada di Yerusalem Sorgawi, jangan sampai kita dimuntahkan.
Ibrani 12:22
12:22 Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu kumpulan yang meriah,

Firman itu dibukakan oleh Tuhan rahasianya seiring dengan seruan umat-umat Tuhan. Saya percaya ada di antara kita yang punya kerinduan hati, itu sebabnya Firman dibukakan dan hambaNya diutus untuk menyuarakan pembebasan. Kabar Mempelai ini adalah uluran tangan Tuhan kepada kita, sayang kalau ditepis atau ditolak.

Datangnya antikristuspun sudah ditentukan waktunya.
I Yohanes 2:18
2:18 Anak-anakku, waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar, seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir.

Seorang antikristus akan muncul, itu adalah bosnya. Antikristus itu adalah orang yang menolak hukum Allah. Ini diterjemahkan dari bahasa Gerika antropostes anomias, artinya manusia yang menolak hukum Allah. Kalau seseorang tidak setuju dengan kebenaran Firman, seseorang berontak menerima Firman berarti dalam dirinya ada roh antikristus. Antikristus ini binatang buas yang berwujud manusia.

Jangan coba saudara menolak Firman., Begitu ada indikasi dalam diri saudara menolak Firman yang mau membersihkan saudara yang sebenarnya jawaban Tuhan atas seruanmu untuk dibebaskan lewat pelayanan hamba Tuhan, berarti roh antikristus masuk pada hidupmu.
I Yohanes 2:19
2:19 Memang mereka berasal dari antara kita, tetapi mereka tidak sungguh-sungguh termasuk pada kita; sebab jika mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita, niscaya mereka tetap bersama-sama dengan kita. Tetapi hal itu terjadi, supaya menjadi nyata, bahwa tidak semua mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita.

Tidak sungguh-sungguh termasuk pada kita itu berarti tidak serius fellowship-nya, dia bersekutu tetapi tidak mantap. Fellowship yang benar itu karena ditarik oleh Firman pengajaran yang benar dan urapan Roh Kudus. Kalau saudara hadir di sini bukan karena daya tarik Firman pengajaran yang benar maka saudara keliru hadir dalam ibadah ini. Tetapi kalau ada Firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus lalu saudara angkat kaki dari situ, ingat itu pekerjaan roh antikristus!

Antikristus itu menggunakan media dunia, dia menggunakan mamon. Ini kelihatan ketika bertemu orang itu hanya bicara yang duniawi, bagaimana meraih keuntungan financial, tidak pernah bicara Firman.
I Yohanes 4:5
4:5 Mereka berasal dari dunia; sebab itu mereka berbicara tentang hal-hal duniawi dan dunia mendengarkan mereka.

Ketika kita bertemu satu dengan yang lain bicarakanlah tentang Firman. Kalau ketika bersekutu hanya bicara soal-soal yang financial maka nantinya akan disusupi antikristus. Kita harus punya kewaspadaan yang tinggi karena ayat ini segera akan digenapi.
II Tesalonika 2:6
2:6 Dan sekarang kamu tahu apa yang menahan dia, sehingga ia baru akan menyatakan diri pada waktu yang telah ditentukan baginya.

Ketika Tuhan berbicara dalam Imamat pasal 18, apakah itu menguasai hati dan perasaan mereka? Ternyata itu hanya ketika Musa menyampaikan, begitu makan waktu beberapa lama, ternyata perilaku mereka sama seperti penduduk yang sudah dimuntahkan oleh tanahnya.

Yeremia 2:7
2:7 Aku telah membawa kamu ke tanah yang subur untuk menikmati buahnya dan segala yang baik dari padanya. Tetapi segera setelah kamu masuk, kamu menajiskan tanah-Ku; tanah milik-Ku telah kamu buat menjadi kekejian.

Mereka mendengar tetapi tidak memperhatikan. Yakobus mengatakan mendengar tetapi lupa, baru saja bercermin namun ketika berbalik mereka sudah lupa dengan rupanya.
Yakobus 1:23
1:23 Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin.

Di depan kita ini berbahaya, sudah tidak ada lagi yang bisa menolong kita. Yang bisa menolong kita hanya Kabar Mempelai. Jangan sampai kita sudah masuk dalam kancah itu dan baru mau berteriak mohon pembebasan, sudah telat.

Jadi ada seruan dalam bentuk keluhan.
Yehezkiel 9:2
9:2 Lihat, enam orang laki-laki datang dari jurusan pintu gerbang Atas, yang menghadap ke utara, masing-masing dengan alat pemukul di tangannya. Dan satu orang di antara mereka berpakaian lenan dan di sisinya terdapat suatu alat penulis. Mereka ini masuk dan berdiri di samping mezbah tembaga.

Mereka berdiri di samping mezbah tembaga. Sebenarnya Tuhan mau menunjukkan bahwa itulah yang tidak mereka hargai. Mezbah tembaga menunjuk Korban Kristus. Berarti untuk kita sekarang itulah yang tidak dihargai sehingga manusia harus dibinasakan. Untung masih ikut serta yang berpakaian lenan yang ada dawat penyurat di pinggangnya, itu menunjuk pribadi Yesus yang lambungnya tertikam. Dia memberikan huruf T di jidat orang yang berkeluh kesah.

Yehezkiel 9:3-4
9:3 Pada saat itu kemuliaan Allah Israel sudah terangkat dari atas kerub, tempatnya semula, ke atas ambang pintu Bait Suci dan Dia memanggil orang yang berpakaian lenan dan yang mempunyai alat penulis di sisinya.
9:4 Firman TUHAN kepadanya: "Berjalanlah dari tengah-tengah kota, yaitu Yerusalem dan tulislah huruf T pada dahi orang-orang yang berkeluh kesah karena segala perbuatan-perbuatan keji yang dilakukan di sana."

Bukannya kita tertawa terkekeh-kekeh dan ikut nimbrung di situ, tetapi harus ada seruan.

T ini diambil dari huruf ibrani yang terakhir yaitu Tou. Ini benar-benar yang akhir, orang yang mengerti hari akhir, bagaimana nasib manusia pada hari akhir.

Sekarang ini bukan hanya manusia yang mengeluh, binatang-binatang pun mengeluh. Tetapi binatang bukan berseru untuk diselamatkan tetapi mereka berseru menanti kapan penyelamatan terhadap manusia.
Roma 8:22-23
8:22 Sebab kita tahu, bahwa sampai sekarang segala makhluk sama-sama mengeluh dan sama-sama merasa sakit bersalin.
8:23 Dan bukan hanya mereka saja, tetapi kita yang telah menerima karunia sulung Roh, kita juga mengeluh dalam hati kita sambil menantikan pengangkatan sebagai anak, yaitu pembebasan tubuh kita.
Apakah kita merindukan pembebasan ini seperti zaman bangsa Israel dahulu? Tuhan menjawab dengan mengirimkan hambaNya yaitu Musa, Harun dan Miryam untuk membebaskan mereka. Sementara di waktu yang sama di Kanaan dosa merajalela, mereka gemar melakukan dosa dan mereka biasa dengan dosa.
II Korintus 5:2
5:2 Selama kita di dalam kemah ini, kita mengeluh, karena kita rindu mengenakan tempat kediaman sorgawi di atas tempat kediaman kita yang sekarang ini,

Begitu waktunya tiba seperti yang dibicarakan dalam Kejadian 15:13-16, maka bangsa Israel dibebaskan. Tuhan bekerja tidak serampangan, Tuhan menggunakan waktu. Makanya kita harus jeli, kita harus paham. Makanya dalam Efesus tadi dikatakan “jangan bodoh, hendaklah kita mengerti kehendak Allah”.

Ketika kita disodorkan untuk terlibat pada hal-hal yang keji, segera tolak. Jangan justru kita tenggelam di dalamnya. Kalau kita tidak ada persiapan, maka kita akan seperti ikan yang kena pukat dan burung yang terjerat.

Orang yang gemar soal kekejian, dia bagaikan apa yang dikatakan dalam ayat ini:
Pengkhotbah 9:12
9:12 Karena manusia tidak mengetahui waktunya. Seperti ikan yang tertangkap dalam jala yang mencelakakan, dan seperti burung yang tertangkap dalam jerat, begitulah anak-anak manusia terjerat pada waktu yang malang, kalau hal itu menimpa mereka secara tiba-tiba.

Akan terjadi secara pendadakan, Tuhan datang seperti pencuri. Bila kita tidak siap maka kita akan berhadapan dengan antikristus. Mengapa? Sebab berada dalam praktek kekejian.

Siapa yang menjerat di sini? Itulah roh kenajisan!
Pengkhotbah 7:26
7:26 Dan aku menemukan sesuatu yang lebih pahit dari pada maut: perempuan yang adalah jala, yang hatinya adalah jerat dan tangannya adalah belenggu. Orang yang dikenan Allah terhindar dari padanya, tetapi orang yang berdosa ditangkapnya.

Siapa perempuan ini? Itulah Babel. Dia lebih pahit dari maut, itulah perempuan najis! Ini yang harus kita jaga, jangan sampai kita masuk dalam perkara yang lebih pahit dari pada muat. Kenapa kena jerat perempuan seperti ini lebih pahit dari pada maut? Sebab orang itu akan masuk dalam kesengsaraan yang berlarut-larut. Sudah disiksa dalam aniaya, tetapi belum dicabut nyawanya. Inilah orang yang kena jerat roh Babel. Dalam Imamat pasal 18 ini kita bicara soal kenajisan.

Amsal 7:9-10-12
7:9 pada waktu senja, pada petang hari, di malam yang gelap.
7:10 Maka datanglah menyongsong dia seorang perempuan, berpakaian sundal dengan hati licik;
7:11 cerewet dan liat perempuan ini, kakinya tak dapat tenang di rumah,
7:12 sebentar ia di jalan dan sebentar di lapangan, dekat setiap tikungan ia menghadang.

Sifat roh najis itu tidak tenang dan banyak makan korban.

Amsal 7:21-22
7:21 Ia merayu orang muda itu dengan berbagai-bagai bujukan, dengan kelicinan bibir ia menggodanya.
7:22 Maka tiba-tiba orang muda itu mengikuti dia seperti lembu yang dibawa ke pejagalan, dan seperti orang bodoh yang terbelenggu untuk dihukum,

Kenapa harus masuk dalam jerat ini? Itu bodoh sekali! Itu sebabnya kita harus menjaga hati kita supaya jangan terulang kebiasaan Mesir dan jangan kita ikuti kebiasaan orang Kanaan.

Untuk menghadapi kebiasaan orang Mesir, Tuhan tampilkan:
Imamat 18:4-5
18:4 Kamu harus lakukan peraturan-Ku dan harus berpegang pada ketetapan-Ku dengan hidup menurut semuanya itu; Akulah TUHAN, Allahmu.
18:5 Sesungguhnya kamu harus berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku. Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya; Akulah TUHAN.

Untuk menghadapi kebiasaan orang Kanaan, Tuhan tampilkan:
Imamat 18:26,30
18:26 Tetapi kamu ini haruslah tetap berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku dan jangan melakukan sesuatu pun dari segala kekejian itu, baik orang Israel asli maupun orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu,
18:30 Dengan demikian kamu harus tetap berpegang pada kewajibanmu terhadap Aku, dan jangan kamu melakukan sesuatu dari kebiasaan yang keji itu, yang dilakukan sebelum kamu, dan janganlah kamu menajiskan dirimu dengan semuanya itu; Akulah TUHAN, Allahmu."

Masa lalu ada 2 ayat yang mengingatkan, masa yang akan datang ada 2 ayat yang mengingatkan. Mengingatkan berarti supaya kita melakukan ketetapan-ketetapan Tuhan. Kondisi yang akan datang itu dibicarakan dalam Imamat 18:7-23. Kondisi masa lalu tidak banyak disebutkan di situ, hanya diingatkan pada Imamat 18:1-3.

Sebagai hamba Tuhan yang Tuhan percayakan untuk menggembalakan saudara, saya rindu membawa saudara pada langkah yang pasti, bukan untuk bertemu dengan antikristus tetapi supaya berjumpa dengan Tuhan Yesus, Mempelai Lak-laki Sorga. Itulah tanggung jawab kami hamba-hamba Tuhan.

Tuhan berfirman kepada Musa dan dia sebagai gembala pada waktu itu menyuarakan Firman Tuhan. Tuhan ingin kita dibebaskan dari roh ini.
Imamat 15:31
15:31 Begitulah kamu harus menghindarkan orang Israel dari kenajisannya, supaya mereka jangan mati di dalam kenajisannya, bila mereka menajiskan Kemah Suci-Ku yang ada di tengah-tengah mereka itu."

Ada imam yang ditahbiskan dan diurapi untuk memimpin umat Tuhan, termasuk juga memimpin imam-imam yang lain. Ini tugas imam, bagaimana supaya umat Tuhan yang sudah kotor untuk dibersihkan dan yang sudah bersih diupayakan jangan kotor lagi. Ini tugas imam, kalau hanya pendeta dia tidak akan melakukan ini.

Imamat 16:32
16:32 Dan pendamaian harus diadakan oleh imam yang telah diurapi dan telah ditahbiskan untuk memegang jabatan imam menggantikan ayahnya; ia harus mengenakan pakaian lenan, yakni pakaian kudus.

Jadi imam dikuduskan lewat imam. Jadi tidak ada perasaan risih dalam diriku bila disucikan oleh Tuhan lewat pelayanan hamba Tuhan lain.

Imamat 18:21-23
18:21 Janganlah kauserahkan seorang dari anak-anakmu untuk dipersembahkan kepada Molokh, supaya jangan engkau melanggar kekudusan nama Allahmu; Akulah TUHAN.
18:22 Janganlah engkau tidur dengan laki-laki secara orang bersetubuh dengan perempuan, karena itu suatu kekejian.
18:23 Janganlah engkau berkelamin dengan binatang apa pun, sehingga engkau menjadi najis dengan binatang itu. Seorang perempuan janganlah berdiri di depan seekor binatang untuk berkelamin, karena itu suatu perbuatan keji.

Molokh adalah berhala orang Amon yang juga disebut milkom.
I Raja-raja 11:5,7
11:5 Demikianlah Salomo mengikuti Asytoret, dewi orang Sidon, dan mengikuti Milkom, dewa kejijikan sembahan orang Amon,
11:7 Pada waktu itu Salomo mendirikan bukit pengorbanan bagi Kamos, dewa kejijikan sembahan orang Moab, di gunung di sebelah timur Yerusalem dan bagi Molokh, dewa kejijikan sembahan bani Amon.

Kenapa soal kenajisan dalam Imamat 18 dikunci dengan berkelamin dengan binatang dan Milkom ini? Sebab binatang ini menunjuk roh antikristus. Milkom menunjuk roh nabi palsu. Secaran hurufiah memang tidak boleh berkelamin dengan binatang, tetapi secara rohani kita temukan banyak pendeta sudah bercumbu-cumbuan dengan binatang ini yaitu antikristus. Lebih suka bercumbu-cumbuan dengan antikristus dari pada dengan kebenaran Firman. Inilah yang membuat mereka terdepak dari pembangunan Tubuh Kristus.

Antikristus itu bergerak di bidang ekonomi dan keuangan. Dia juga bergerak dalam soal ibadah nabi palsu. Pelayanan nabi palsu ini berorientasi bagaimana supaya bisa makmur soal yang jasmani. Yang ditekankan bukan soal yang rohani, yang penting soal jasmani, itulah roh antikristus. Satu waktu soal yang rohani itu akan dia hempaskan dan diganti dengan menyembah pada antikristus. Kalau menyembah antikristus maka orang itu akan diberikan ransum, tetapi murka Allah jatuh terus kepadanya.

Antikristus itu kejam dan dia suka menghujat.
Wahyu 13:1,5
13:1 Lalu aku melihat seekor binatang keluar dari dalam laut, bertanduk sepuluh dan berkepala tujuh; di atas tanduk-tanduknya terdapat sepuluh mahkota dan pada kepalanya tertulis nama-nama hujat.
13:5 Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya.

Kalau kita hanya kepincut karena melihat kuasa, maka kita kalah sebab antikristus bisa lakukan. Makanya ikut Tuhan jangan termotifasi karena melihat pendeta mendoakan orang sakit sembuh dan orang mati bangkit, hati-hati di dalamnya ada roh kesombongan. Mujizat antikristus dikaitkan dengan kesombongan.

Wahyu 13:14-15
13:14 Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh pedang, namun yang tetap hidup itu.
13:15 Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.

Kalau meletakkan dasar pengikutanmu hanya pada mujizat, nanti orang itu bisa kena roh antikristus dan dienyah oleh Tuhan.
Matius 7:22-23
7:22 Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?
7:23 Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"

Kenapa dienyah? Sebab mereka hidup tanpa disucikan.

Wahyu 13:6
13:6 Lalu ia membuka mulutnya untuk menghujat Allah, menghujat nama-Nya dan kemah kediaman-Nya dan semua mereka yang diam di sorga.

Pelajaran Tabernakel ini jangan kita hujat. Menghujat di sini berarti menyakiti, mengatakan hal-hal yang tidak benar. Itulah roh antikristus. Justru menjelang kedatangan Tuhan pada kali yang kedua, hal ini semakin marak. Kalau Tuhan mengingatkan kita persoalan ini, itu adalah kemurahan Tuhan supaya jangan kita berselingkuh dengan binatang yaitu antikristus dan nabi palsu.

II Timotius 3:13
3:13 sedangkan orang jahat dan penipu akan bertambah jahat, mereka menyesatkan dan disesatkan.

Imamat 18 dikunci dengan binatang dan molok dewa bani Amon. Roh Amon ini suka memutar balikkan fakta, yang benar dia bilang salah yang salah dia bilang benar.. Pada zaman Yefta mereka angkat perang terhadap Israel sebab menuduh Israel mengambil tanah mereka padahal merekalah yang mengambil tanah Israel namun dibalik. Kalau dalam gereja ada pemutar balikkan fakta yang benar dikatakan salah yang salah dikatakan benar, itu berarti ada roh Amon, roh nabi palsu. Makanya kalau mendengar berita cek dulu supaya jangan kita terjebak dengan roh Amon.

Ayo kita lebih peduli dengan suara Firman agar kita terhindar dari apa yang sudah kita dengar tadi. Kabar yang menolong kita adalah kabar dua menjadi satu. Dulu dua menjadi satu, yang akan datang dua menjadi satu. Artinya tidak pernah berubah karena Firman itu tidak berubah. Kabar Mempelai yang kita teruskan tidak berubah, olehnya itu jangan coba kita rubah.
Imamat 18:4-5,26,30
18:4 Kamu harus lakukan peraturan-Ku dan harus berpegang pada ketetapan-Ku dengan hidup menurut semuanya itu; Akulah TUHAN, Allahmu.
18:5 Sesungguhnya kamu harus berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku. Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya; Akulah TUHAN.
18:26 Tetapi kamu ini haruslah tetap berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku dan jangan melakukan sesuatu pun dari segala kekejian itu, baik orang Israel asli maupun orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu,
18:30 Dengan demikian kamu harus tetap berpegang pada kewajibanmu terhadap Aku, dan jangan kamu melakukan sesuatu dari kebiasaan yang keji itu, yang dilakukan sebelum kamu, dan janganlah kamu menajiskan dirimu dengan semuanya itu; Akulah TUHAN, Allahmu."

Isi di dalamnya sama, berarti tidak berubah. Jangan kita merubah Firman karena Tuhan Yesus tidak pernah berubah.
Ibrani 13:8
13:8 Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya.

Makanya jangan kita berubah-rubah Kabar Mempelai dalam Terang Tabernakel. Sekarang ini ada kecenderungan merubah ini dan itu.

Dalam Ibrani 1:2-3 dikatakan bahwa sekarang yang memberita adalah Dia yang langsung datang dari Sorga.
Ibrani 1:2
1:2 maka pada zaman akhir ini Ia telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya, yang telah Ia tetapkan sebagai yang berhak menerima segala yang ada. Oleh Dia Allah telah menjadikan alam semesta.

Dalam pasal 2 dikatakan kalau menolak yang dulu diberitakan oleh Malaikat ada sanksinya apalagi menolak yang diberitakan langsung dari Sorga yaitu yang diberitakan Tuhan Yesus.

Ikutilah apa yang telah kita terima dari para pendahulu, jangan kita rubah-rubah lagi karena itulah ketetapan Tuhan.

Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar