20160131

Kebaktian Kaum Muda Remaja Minggu 31 Januari 2016 Pdt. Handri Legontu



Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus menyertai kita sekalian.

Matius 6:9
6:9 Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,

Doa Bapa Kami dibagi menjadi 7 bagian, kita pelajari yang kedua.
v  Dikuduskanlah namaMu
Artinya supaya doa kita dijawab oleh Tuhan maka kita harus menjaga kekudusan nama Tuhan di dalam praktek hidup kita yaitu:
Yehezkiel 36:22-25
36:22 Oleh karena itu katakanlah kepada kaum Israel: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Bukan karena kamu Aku bertindak, hai kaum Israel, tetapi karena nama-Ku yang kudus yang kamu najiskan di tengah bangsa-bangsa di mana kamu datang.
36:23 Aku akan menguduskan nama-Ku yang besar yang sudah dinajiskan di tengah bangsa-bangsa, dan yang kamu najiskan di tengah-tengah mereka. Dan bangsa-bangsa akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, demikianlah firman Tuhan ALLAH, manakala Aku menunjukkan kekudusan-Ku kepadamu di hadapan bangsa-bangsa.
36:24 Aku akan menjemput kamu dari antara bangsa-bangsa dan mengumpulkan kamu dari semua negeri dan akan membawa kamu kembali ke tanahmu.
36:25 Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu Aku akan mentahirkan kamu.

Prakteknya harus mengalami pembaharuan/ pemulihan oleh air jernih yaitu dengan Firman Pengajaran yang benar.

Saat kita mendengar Firman itu saat-saat kita mau dipulihkan/ dibaharui oleh Tuhan. Sikap kita terhadap Firman itu menentukan kita menjaga kekudusan atau tidak,  oleh sebab itu dimulai dengan mendengar Firman harus sungguh-sungguh, jangan mengantuk, jangan bermain-main.

Yehezkiel 36:33-35
36:33 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Pada hari Aku mentahirkan kamu dari segala kesalahanmu, Aku akan membuat kota-kota didiami lagi dan reruntuhan-reruntuhan akan dibangun kembali.
36:34 Tanah yang sudah lama tinggal tandus akan dikerjakan kembali, supaya jangan lagi tetap tandus di hadapan semua orang yang lintas dari padamu.
36:35 Sebaliknya mereka akan berkata: Tanah ini yang sudah lama tinggal tandus menjadi seperti taman Eden dan kota-kota yang sudah runtuh, sunyi sepi dan musnah, sekarang didiami dan menjadi kubu.
Ada 3 bukti kita sedang dipulihkan:
1)      Dibangun
Artinya: mau dibangun menjadi bait Allah rohani, tubuh Kristus yang sempurna = mau aktif di dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.

Kalau kita tidak mau aktif di dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna maka kita hanya batu mati = mati rohani karena dosa.
Nehemia 4:1-2
4:1 Ketika Sanbalat mendengar, bahwa kami sedang membangun kembali tembok, bangkitlah amarahnya dan ia sangat sakit hati. Ia mengolok-olokkan orang Yahudi
4:2 dan berkata di hadapan saudara-saudaranya dan tentara Samaria: "Apa gerangan yang dilakukan orang-orang Yahudi yang lemah ini? Apakah mereka memperkokoh sesuatu? Apakah mereka hendak membawa persembahan? Apakah mereka akan selesai dalam sehari? Apakah mereka akan menghidupkan kembali batu-batu dari timbunan puing yang sudah terbakar habis seperti ini?"

Efesus 2:1
2:1 Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.

Kalau tidak mau aktif melayani Tuhan berarti melayani setan.

Tuhan tidak membiarkan kita hanya seperti timbunan puing batu, sebab itu Yesus rela berkorban nyawa bagi kita bagaikan gunung batu yang digali dan dipahat, supaya kita bisa masuk dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus.
Yesaya 51:1
51:1 Dengarkanlah Aku, hai kamu yang mengejar apa yang benar, hai kamu yang mencari TUHAN! Pandanglah gunung batu yang dari padanya kamu terpahat, dan kepada lobang penggalian batu yang dari padanya kamu tergali.

Jadi harga pelayanan kita seharga dengan korban Kristus. Oleh sebab itu jangan bermain-main melayani Tuhan, harus fokus, berdoa sebelum melayani, pelayanan itu dikerjakan dengan sungguh-sungguh, tidak asal.

1 Korintus 10:4
10:4 dan mereka semua minum minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang rohani yang mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.

Kita yang tadinya batu mati, rela disusun oleh Tuhan untuk menjadi batu yang hidup.

Syarat masuk dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus adalah :
a)      Harus rela kena palu Firman Pengajaran yang benar, tujuannya supaya kita disucikan.
Yeremia 23:29
23:29 Bukankah firman-Ku seperti api, demikianlah firman TUHAN dan seperti palu yang menghancurkan bukit batu?

1 Raja-raja 6:7
6:7 Pada waktu rumah itu didirikan, dipakailah batu-batu yang telah disiapkan di penggalian, sehingga tidak kedengaran palu atau kapak atau sesuatu perkakas besi pun selama pembangunan rumah itu.

Daging yang berdosa itu seperti batu yang tidak berbentuk, semakin tinggi susunannya bisa ambruk/ jatuh karena tidak beraturan. Makanya banyak kaum muda yang ambruk rohaninya, jatuh dalam dosa kejahatan dan kenajisan sebab tidak melayani dalam kesucian, tetapi paksa mau melayani dan semakin banyak pelayanannya, akhirnya ambruk. Oleh sebab itu batu yang tidak beraturan harus dipukul dengan palu Firman Pengajaran yang benar, supaya bisa terbangun menjadi bait Allah.

Kalau melayani tetapi tidak mau disucikan pasti akan hancur.

Yehezkiel 36:25-26
36:25 Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu Aku akan mentahirkan kamu.
36:26 Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.

Yang utama yang harus disucikan adalah hati. Melayani Tuhan itu harus dengan hati yang baik, murni/ suci.

Hati yang keras, prakteknya :
1.      Hati yang suka menyembunyikan dosa.
Markus 7:21-23
7:21 sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan,
7:22 perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan.
7:23 Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang."

Hati ini gudangnya dosa, tempat bersembunyi banyak dosa. Kalau dikelompokkan menjadi 2 yaitu dosa kejahatan dan dosa kenajisan.
Keinginan jahat mengarah pada ikatan/cinta uang itulah akar kejahatan sehingga menjadi kikir, serakah. Orang yang kikir, serakah bagaimana mau dipakai oleh Tuhan, sedangkan untuk datang beribadah melayani Tuhan ada 3 hal yang kita korbankan yaitu korban waktu, korban tenaga, korban harta.
Keinginan najis mengarah pada dosa makan minum, (merokok, minuman keras, narkoba) dan dosa kawin mengawinkan. Orang yang mabuk bagaimana bisa dipakai Tuhan, di dunia saja tidak akan dipakai.

2.      Hati yang tidak taat dengar-dengaran
1 Samuel 15:8-9, 13-14
15:8 Agag, raja orang Amalek, ditangkapnya hidup-hidup, tetapi segenap rakyatnya ditumpasnya dengan mata pedang.
15:9 Tetapi Saul dan rakyat itu menyelamatkan Agag dan kambing domba dan lembu-lembu yang terbaik dan tambun, pula anak domba dan segala yang berharga: tidak mau mereka menumpas semuanya itu. Tetapi segala hewan yang tidak berharga dan yang buruk, itulah yang ditumpas mereka.
15:13 Ketika Samuel sampai kepada Saul, berkatalah Saul kepadanya: "Diberkatilah kiranya engkau oleh TUHAN; aku telah melaksanakan firman TUHAN."
15:14 Tetapi kata Samuel: "Kalau begitu apakah bunyi kambing domba, yang sampai ke telingaku, dan bunyi lembu-lembu yang kudengar itu?"

Hati yang tidak taat seperti bunyi kambing domba, lembu, hati yang tidak taat ini merupakan daging yang paling keras.

3.      Hati sombong/ tinggi hati
Yesaya 14:12-14
14:12 "Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!
14:13 Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara.
14:14 Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi!

Contoh: Lucifer, bintang timur. Yang di maksud dengan bintang adalah pelayan Tuhan. Kalau melayani dengan kesombongan pasti akan jatuh.

Praktek melayani dengan kesombongan paling gampang adalah saat bermain musik, harus harmonis tetapi kalau masing-masing mau menonjol sendiri jadi tidak enak didengar, di sini di test kerendahan hati kita. Begitu juga dalam hal menyanyi jangan dengan hati yang sombong. Praktek kesombongan juga dengan mengentengkan pelayanan, biar tidak latihan tetapi merasa bisa untuk melayani.

Hati merupakan sumber kehidupan kita, kalau hati sudah disucikan maka seluruh hidup pasti disucikan.
Amsal 4:23
4:23 Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.

Efesus 4:11-12,7
4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
4:7 Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih karunia menurut ukuran pemberian Kristus.

Kaum muda kalau mau disucikan/ dikuduskan oleh palu Firman Pengajaran maka keluar hati yang keras diganti dengan hati yang lembut dan Tuhan perlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia-karunia Roh Kudus untuk dipakai bagi pelayanan pembangunan tubuh Kristus, berarti kita menjadi batu yang hidup, menjadi imam-imam dan raja-raja.

1 Petrus 2:4-5
2:4 Dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah.
2:5 Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.

Hasilnya kalau menjadi batu hidup berarti di mana saja, kapan saja, dalam situasi/ kondisi apa saja pasti hidup oleh kemurahan Tuhan, Tuhan pelihara.
Efesus 2:20-22
2:20 yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.
2:21 Di dalam Dia tumbuh seluruh bangunan, rapi tersusun, menjadi bait Allah yang kudus, di dalam Tuhan.
2:22 Di dalam Dia kamu juga turut dibangunkan menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh.

Hidup kita, masa depan kita tersusun rapi dan semua indah pada waktunya.

b)      Harus rela berkorban.
Korban waktu, korban tenaga, korban harta. Semua harus dikorbankan untuk pelayanan pembangunan tubuh Kristus tetapi satu yang tidak boleh dikorbankan yaitu Firman Pengajaran yang benar. Pembangunan tubuh Kristus itu dimulai dari nikah. Kaum muda jangan sampai korbankan pengajaran mulai dari masa pacaran sampai menikah.
Keluaran 25:2
25:2 "Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka memungut bagi-Ku persembahan khusus; dari setiap orang yang terdorong hatinya, haruslah kamu pungut persembahan khusus kepada-Ku itu.

2)      Didiami/ diisi
Kalau hidup kita kosong dari pribadi Tuhan, maka akan menjadi tempat tinggalnya roh jahat dan roh najis.
Yehezkiel 36:33
36:33 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Pada hari Aku mentahirkan kamu dari segala kesalahanmu, Aku akan membuat kota-kota didiami lagi dan reruntuhan-reruntuhan akan dibangun kembali.

Sesudah dibangun harus diisi, sudah aktif dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus, rohani kita jangan dibiarkan kosong, harus diisi dengan Firman.
Matius 12:43-45
12:43 "Apabila roh jahat keluar dari manusia, ia pun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian. Tetapi ia tidak mendapatnya.
12:44 Lalu ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu kosong, bersih tersapu dan rapi teratur.
12:45 Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. Demikian juga akan berlaku atas angkatan yang jahat ini."

Jika sudah melayani tetapi tidak mau diisi oleh Firman maka keadaan orang itu akan lebih jahat, semakin najis dari sebelumnnya.

1 Korintus 3:16
3:16 Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?

Hidup kita = bait Allah = Tabernakel rohani, harus diisi dengan:
ð  Meja Roti Sajian = Firman → Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci
ð  Pelita Emas = Roh Kudus → Ibadah Raya            
ð  Mezbah Dupa Emas = Kasih Allah → Ibadah Doa Penyembahan

Kita diisi dengan Firman, Roh Kudus dan kasih Allah di dalam Penggembalaan yaitu ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok.

Kalau mau diisi tidak akan mudah terpengaruh dengan pergaulan yang jahat dan najis tetapi kalau kosong akan cepat sekali terpengaruh.

3)      Menjadi kubu = kuat dan teguh hati
Yehezkiel 36:35
36:35 Sebaliknya mereka akan berkata: Tanah ini yang sudah lama tinggal tandus menjadi seperti taman Eden dan kota-kota yang sudah runtuh, sunyi sepi dan musnah, sekarang didiami dan menjadi kubu.

Harus kuat dan teguh hati untuk menghadapi:
Ø  dosa, jangan mudah tercemar oleh dosa
Ø  masalah, jangan gampang kecewa, putus asa, bersungut-sungut. Jangan hanya berharap orang lain tetap selalu berharap kepada Tuhan.
Ø  keberhasilan, saat-saat diberkati harus kuat dan teguh hati supaya tidak mudah bangga, menjadi sombong. Contoh: Adam dan Hawa di taman Eden diberkati oleh Tuhan tapi tidak kuat dan teguh hati sehingga jatuh.
Ø  ajaran palsu, tidak bimbang, tetap pegang teguh satu Firman Pengajaran yang benar.

Hasilnya :
a.       Tuhan menjadi tembok/ kubu berapi di sekeliling kita. Tuhan jaga, Tuhan pelihara terutama dilindungi dari antikrist.
Zakharia 2:5
2:5 Dan Aku sendiri, demikianlah firman TUHAN, akan menjadi tembok berapi baginya di sekelilingnya, dan Aku akan menjadi kemuliaan di dalamnya."

b.      Perlindungan Tuhan sama seperti melindungi biji mataNya,
Zakharia 2:8
2:8 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, yang dalam kemuliaan-Nya telah mengutus aku, mengenai bangsa-bangsa yang telah menjarah kamu -- sebab siapa yang menjamah kamu, berarti menjamah biji mata-Nya --:

Dan kita dinaungi oleh 2 sayap burung nazar yang besar.
Mazmur 17:8
17:8 Peliharalah aku seperti biji mata, sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu

Wahyu 12:14
12:14 Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

Kita dilindungi sekarang sampai aniaya antikrist dan saat Yesus datang di awan-awan permai kita diterbangkan ke sana berjumpa dengan Yesus Mempelai Pria Sorga untuk menuju ke negeri yang kekal, Yerusalem baru.


Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar