20181214

Kebaktian Natal Bancea, Jumat 14 Desember 2018 Pdt. Bernard Legontu


Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.

Lukas 1:41-42,44
1:41 Dan ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus,
1:42 lalu berseru dengan suara nyaring: "Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu.
1:44 Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku, anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan.

Ini fellowship antara dua ibu hamil. Yang satu mengandung Yohanes. Dia menyandang tanggung jawab untuk menyiapkan umat yang layak bagi pribadi yang ada di dalam kandungan Maria.
Lukas 1:17
1:17 dan ia akan berjalan mendahului Tuhan dalam roh dan kuasa Elia untuk membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati orang-orang durhaka kepada pikiran orang-orang benar dan dengan demikian menyiapkan bagi Tuhan suatu umat yang layak bagi-Nya."

Perempuan yang satu juga mengandung secara ajaib, akhirnya lahirlah bayi itu dan diberi nama Yesus. Yang satunya  mengandung seorang yang kelak dipercayakan punya jabatan pelayanan untuk menyiapkan umat yang layak bagi Yesus yang ada dalam kandungan Maria, prosesnya terjadi secara ajaib. Kandungan Maria juga terjadi secara ajaib, itulah Yesus.

Ibrani 10:5-7
10:5 Karena itu ketika Ia masuk ke dunia, Ia berkata: "Korban dan persembahan tidak Engkau kehendaki -- tetapi Engkau telah menyediakan tubuh bagiku --.
10:6 Kepada korban bakaran dan korban penghapus dosa Engkau tidak berkenan.
10:7 Lalu Aku berkata: Sungguh, Aku datang; dalam gulungan kitab ada tertulis tentang Aku untuk melakukan kehendak-Mu, ya Allah-Ku."

Yesus adalah tubuh yang disediakan untuk berkorban demi keselamatan kita termasuk untuk Yohanes. Kalau kita katakan kita tubuh Kristus, tubuh itu memakai kata soma. Tetapi kalau Firman menjadi manusia kemudian berkorban mengganti lembu, domba, kambing, burung merpati dan burung tekukur, itu disebut salx. Itu adalah tubuh untuk dikorbankan, berkorban demi keselamatan kita.

Makanya hamba Tuhan ini bertanggung jawab. Yohanes bertanggung jawab. Jika kami hamba-hamba Tuhan menyadari ini, tentu ada rasa tanggung jawab. Untuk apa? Untuk menyiapkan tubuh bagi Yesus, menyiapkan soma, itulah Mempelai Wanita Tuhan dan itu tanggung jawab kami.

Sekarang timbul pertanyaan. Apakah pelayanan Tuhan paham sistemnya, apakah kita hanya menggelar ibadah dalam bentuk upacara sehingga ibadah itu hanya dalam bentuk ceremonial dan tidak terasa pekerjaan Firman, Roh dan Kasih Tuhan untuk menciptakan kita sehingga kita benar-benar menjadi tubuh Kristus.

Yesus sudah mau datang karena kita ada di penghujung akhir zaman, maka hamba Tuhan dan anak Tuhan yang tidak paham hal seperti ini maka bagiannya akan berjumpa antikristus. Tetapi hamba Tuhan dan anak Tuhan yang memahami soal ini, dia akan bertemu dengan kepala yang telah berkorban bagi kita, itulah Tuhan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga yang kita nanti-nantikan.

Yohanes masih dalam kandungan senang mendengar suara Maria yang mengandung Yesus. Kemudian ibu Yohanes berseru dengan suara nyaring. Setelah Yohanes di dalam pelayanan, Yesus datang dan Yohanes berkomentar, mengkondisikan dirinya sebagai sahabat Yesus. Dia menyebut Yesus Mempelai Laki-laki Sorga dan dia senang mendengar suara Mempelai Laki-laki Sorga.

Kalau sekarang anda membatasi Firman Tuhan, satu saat anda akan kecewa besar.
Yohanes 5:28
5:28 Janganlah kamu heran akan hal itu, sebab saatnya akan tiba, bahwa semua orang yang di dalam kuburan akan mendengar suara-Nya,

Di dalam kubur mendengar suara, itu berarti orang yang sudah tinggal tulang belulang. Selama kita masih hidup tidak suka dengar suara Firman, bagaimana nanti kalau suara itu anda dengar ketika anda sudah berada di dunia orang mati (kubur)? Semoga tidak terjadi.

Daniel 12:2
12:2 Dan banyak dari antara orang-orang yang telah tidur di dalam debu tanah, akan bangun, sebagian untuk mendapat hidup yang kekal, sebagian untuk mengalami kehinaan dan kengerian yang kekal.

Kalau sekarang gereja Tuhan tidak suka dengar Firman Allah, cukup 10 menit atau 15 menit, hati-hati! Justru di tangan kanan Tuhan ada kitab yang lezat, yang nikmat. Kitab yang isinya nikmat ini, bagaikan makanan yang lezat. Saya mau tanya, kalau bapak ibu masuk restoran atau masuk warung, cari makanan yang lezat atau yang sembarang saja? Saudara pilih warung yang lezat dan menikmati makanan di sana biarpun 1jam atau 2 jam.

Mazmur 16:11
16:11 Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa.

Wahyu 5:1
5:1 Maka aku melihat di tangan kanan Dia yang duduk di atas takhta itu, sebuah gulungan kitab, yang ditulisi sebelah dalam dan sebelah luarnya dan dimeterai dengan tujuh meterai.

Yang di tangan kanan Tuhan yang lezat itulah kitab yang kecil yang dikecilkan oleh banyak orang Kristen termasuk pendeta-pendeta, ini bahaya!

Sekarang saatnya jangan ditutup-tutup lagi Firman. Harus jelas dibukan supaya diberi kesempatan kepada siapapun untuk mempersiapkan diri bertemu Yesus Mempelai Laki-laki Sorga.
Wahyu 22:10
Sekarang waktunya jangan tutup-tutup Firman, harus dibuka Firman, karena apa? Karena diberikan kesempatan kepada siapapun mempersiapkan diri untuk bertemu Yesus Mempelai Laki-laki Sorga.

Lukas 1:42
1:42 lalu berseru dengan suara nyaring: "Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu.

Siapa yang berseru ini? Elizabet. Seruan ini ada hubungannya dengan bayi Yesus dalam kandungan Maria. Walaupun Yesus belum tampil dalam wujud nyata, masih dalam kandungan tetapi sudah ada seruan yang nyaring. Ketika Yesus datang pada kali yang kedua, bukan hanya seorang yang akan berseru dengan suara nyaring. Semoga anda yang ada di sana yang bisa berseru dengan suara nyaring yang hubungannya juga dengan Yesus tetapi bukan lagi bayi. Saat Yesus dalam kandungan, hanya seorang yang berseru dengan suara nyaring. Tetapi ketika Yesus menggelar pesta nikah, bukan hanya seorang yang berseru, tetapi menggelegar di sorga suara yang nyaring. Apa kata mereka? Haleluya!.
Wahyu 19:6-7,1
19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.
19:1 Kemudian dari pada itu aku mendengar seperti suara yang nyaring dari himpunan besar orang banyak di sorga, katanya: "Haleluya! Keselamatan dan kemuliaan dan kekuasaan adalah pada Allah kita,

Kapan terdengar suara nyaring dari himpunan besar orang banyak di sorga? Diawali ketika Yesus masih dalam kandungan, Maria sedang mengandung, seorang nenek sudah berseru dengan suara nyaring. Ketika saatnya tiba Yesus akan menikah sebab MempelaiNya telah siap, itulah gereja yang sudah dikelolah lewat Firman, Roh dan kasih Tuhan, maka terdengar suara menggelegar di sorga “haleluya!”.
Haleluya ini bukan bahasa satu organisasi tetapi ini bahasa sorga. Apakah kamu tidak mau masuk sorga! Kata haleluya ini dihubungkan dengan Firman pengajaran. Dalam perjanjian lama ada 23 kali kata haleluya., perjanjian baru 4 kali kata haleluya dan itu sudah dihubungkan dengan pernikahan Mempelai Laki-laki sorga. Apakah kita gereja Tuhan yang bisa dikategorikan sebagai Mempelai Wanita? Kalau kita mengkategorikan diri sebagai Mempelai Wanita Tuhan berarti kita menempatkan Yesus sebagai Kepala, maka kita rela diatur oleh Yesus, sebab Dia adalah kepala. Itulah Mempelai Wanita yang tunduk kepada Kepala.

Wahyu 19:7
19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.

Ini tugas Yohanes Pembaptis yang sekarang ini tugas kami hamba-hamba Tuhan. Oleh Yohanes Pembaptis itu diteruskan. Kemudian oleh Petrus, oleh rasul Paulus dan secara estafet diteruskan kepada kami hamba-hamba Tuhan yang setiawan.
II Timotius 2:2
2:2 Apa yang telah engkau dengar dari padaku di depan banyak saksi, percayakanlah itu kepada orang-orang yang dapat dipercayai, yang juga cakap mengajar orang lain.

Tugas kami untuk menyiapkan Mempelai Wanita, mengkondisikan gereja Tuhan menjadi Mempelai Wanita Tuhan. Bagaimana mau mengkondisikan gereja sebagai Mempelai sementara menyebut Mempelai Wanita saja merasa asing.

Pada kedatangan Yesus pada kali yang pertama, seorang wanita berseru dengan suara nyaring. Pada kedatangan Yesus pada kali yang kedua bukan hanya seorang yang berseru dengan suara nyaring tetapi banyak orang akan berseru dengan suara nyaring ketika mereka menyaksikan Yesus masuk dalam pesta nikah. Apakah kita tidak berminat masuk ke sana. Apakah kita merayakan natal secara lazim seperti tahun lalu atau seperti 10 tahun yang lalu, tidak pernah berubah. Beritanya begitu saja, tidak bertumbuh, tidak berkembang, tidak ada pembukaan rahasia Firman. Kasihan gereja kalau tanpa pembukaan rahasia Firman Tuhan, kapan bisa dikondisikan menjadi Mempelai wanita Tuhan. Upayaku sebagai hamba Tuhan adalah untuk mengkondisikan umat Tuhan menjadi Mempelai Wanita. Itu tanggung jawab saya supaya kita bareng dan berseru dengan suara nyaring ketika kita melihat Mempelai Laki-laki datang.
Matius 25:6 (Terjemahan Lama)
25:6 Sekonyong-konyong pada tengah malam kedengaranlah seruan: Tengok, pengantin itu datang! Keluarlah kamu mengelu-elukan dia.

Siapa pengantin itu? Itulah Yesus. Kenapa kalau disebut Yesus Mempelai Laki-laki Sorga, banyak orang merasa geli. Jangan saudara olok kabar ini. Mau ke sorga, tetapi kenapa mengolok pemilik sorga. Alangkah indahnya kita ada pada kelompok yang berseru dengan suara nyaring “haleluya”. Salah satu dari 23 kata haleluya dalam perjanjian lama dihubungkan dengan Firman pengajaran.
Mazmur 105:45
105:45 agar supaya mereka tetap mengikuti ketetapan-Nya, dan memegang segala pengajaran-Nya. Haleluya!

Saya pernah diolok, ketika bertemu dengan seorang pelayanan di bus, langsung dia berkata “selamat malam Pdt. Haleluya”. Orang satu bus mendengar tertawa tetapi saya diam saja. Kalau saudara berani berucap haleluya, jangan tolak pengajaran sebab terkait dengan kata haleluya yang menggelegar, membahana di sorga.

Kata haleluya mengandung dua makna:
1.      Mengajak orang memuji Tuhan
2.      Dengan kata haleluya ini kita menyembah Tuhan, bukan mengolok.

Saya sudah kebal dengan olokkan, biarpun dibilangi apa.

Ketika terjadi fellowship dua ibu hamil, ada 5 kali kata salam dan salam itu ada hubungannya dengan Firman pengajaran.
II Yohanes 1:10
1:10 Jikalau seorang datang kepadamu dan ia tidak membawa ajaran ini, janganlah kamu menerima dia di dalam rumahmu dan janganlah memberi salam kepadanya.

Mengapa haleluya juga dikaitkan dengan Firman pengajaran? Sebab pengajaran itu adalah kepala kita. Yesus adalah kepala gereja, wujudnya dalam bentuk Firman pengajaran. Jadi Firman pengajaran adalah kepala kita. Olehnya ketika kegerakan gereja hujan awal di zaman rasul Petrus, maka yang ditaruh pada urutan awal adalah bertekun dalam pengajaran. Gereja Tuhan zaman Petrus dan zaman Paulus, mereka bertekun dalam pengajaran. Akhir zaman ini, kita gereja yang hidup pada kegerakan hujan akhir, di mana gereja akan dimatangkan dan disempurnakan oleh Tuhan, sebagaimana gereja hujan awal menempatkan Firman pengajaran pada urutan atas, begitu juga kita harus menempatkan Firman pengajaran setinggi-tingginya (yang terutama).
Kisah Para Rasul 2:42
2:42 Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.

Bertekun dalam pengajaran rasul-rasul, jika dihubungkan dengan pelajaran Tabernakel kena Meja Roti Sajian. Di atas meja roti ada dua tumpukan roti yang berada di atas satu meja. Dua tetapi satu. Ini bahasa apa? Bahasa Mempelai. Jadi Firman pengajaran yang kita harus galakkan adalah Firman yang mengarahkan gereja Tuhan dua menjadi satu. Jika saudara menghitung, saudara lihat satu ketul roti dibuat dari dua gomer tepung yang terbaik. Dua gomer menjadi satu ketul. Lagi-lagi dua menjadi satu.

Kenapa ada 2 kali ungkapan dua menjadi satu di sini? Artinya yang pertama menunjuk nikah yang jasmani harus dibenahi karena kita akan menuju pada nikah yang rohani. Kalau nikah kita sekarang tidak dibenahi, maaf suami-suami yang ada, maaf isteri-isteri yang ada, jika kalian tidak mendapatkan pembenahan dari Firman pengajaran yang harus ditaruh pada urutan atas, kasihan nikahmu nanti tidak bisa masuk pada nikah yang rohani bersama Yesus. Sehancur-hancurnya nikah kita, kalau dibenahi ada harap untuk masuk nikah yang rohani. Yang kedua menunjuk nikah yang rohani.

Wahyu 22:10
22:10 Lalu ia berkata kepadaku: "Jangan memeteraikan perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini, sebab waktunya sudah dekat.

Karena Wahyu 22:10 mengatakan Firman Tuhan jangan ditutup-tutup sebab hari kedatangan Tuhan sudah dekat, maka saya harus blak-blakkan sekarang ini. Dari 12 rasul ada yang pakai rok atau yang pakai konde? Tidak ada! Apakah Tuhan keliru? Manusia waktu itu apakah cuma laki-laki? Kenapa tidak dipilih perempuan. Saya harus blak-blakkan karena ini musibah rohani tanpa disadari oleh gereja Tuhan.
Yesaya 3:12
3:12 Adapun umat-Ku, penguasa mereka ialah anak-anak, dan perempuan-perempuan memerintah atasnya. Hai umat-Ku, pemimpin-pemimpinmu adalah penyesat, dan jalan yang kamu tempuh mereka kacaukan!

Yesaya 3:12 (Terjemahan Lama)
3:12 Bahwa pengerah umat-Ku itu anak-anak jua adanya dan orang perempuan merajalela atasnya. Hai segala umat-Ku! kamu disesatkan oleh pemimpinmu, dan jalan yang patut kamu jalani itu dibongkarnya.

Saya heran kalau gereja Tuhan mempromosikan anak-anak yang jago khotbah, padahal di sini Tuhan larang. Makanya Tuhan tidak pilih perempuan jadi rasul, karena hal itu bisa membongkar jalan Tuhan, bisa mengacaukan jalan Tuhan. Hari-hari terakhir ini suara pria disingkirkan dan suara perempuan diperdengarkan. Kenapa kita tidak ngeri, kenapa kita tidak takut dan kita tabrak saja apa yang Tuhan tidak izinkan. Kenapa kita labrak saja Firman Tuhan padahal Tuhan katakan siapa menambah dan mengurangi akan mendapat hukuman.

Ketika Firaun melihat orang Israel sudah berkembang begitu pesat, semestinya Firaun bukan cuma membunuh anak laki-laki, termasuk anak perempuan juga harusnya dia bunuh. Tetapi Firaun menyisahkan anak perempuan dan hanya anak laki-laki yang dia bunuh. Hari-hari terakhir ini tanpa kita sadari roh Firaun masuk. Suara perempuan menggelegar dan suara laki-laki dibendung, dihambat. Ini sangat merisaukan hati Tuhan, kasihan umat Tuhan mau ditampilkan menjadi Mempelai Wanita Tuhan tetapi dirusak oleh pelayanan perempuan.

Yeremia 12:10 (Terjemahan Lama)
12:10 Bahwa beberapa berapa orang gembala sudah merusakkan kebun anggur-Ku, dan dipijak-pijaknya perhumaan-Ku, dan bendang-Ku yang kekasih itu dijadikannya hutan rimba.

Gembala-gembala justru merusakkan kebun anggurnya Tuhan. Gereja Tuhan adalah kebun anggurnya Tuhan. Kebun  anggur akan menghasilkan buah anggur yang kemudian air anggur itu akan dibawa masuk dalam pesta nikah seperti dalam Yohanes pasal 2. Itu tujuannya, dikatakan kebun tetapi sesungguhnya kita diangkat untuk masuk dalam pesta nikah. Jangan sampai terjadi di dalam gereja Tuhan, gembala-gembala justru merusak kebun anggur Tuhan.

Saya harus blak-blakan karena kedatangan Tuhan sudah dekat. Saya tidak mau dijewer Tuhan karena menyembunyikan Firman.

Ibadah kita ini menyangkut kedatangan Tuhan pada kali yang kedua. Tetapi kita bicara kedatanganNya pada kali pertama yang menubuatkan kedatangan Yesus pada kali kedua.

Satu ketika orang Israel dihadang oleh musuh dan mereka dikalahkan karena diizinkan oleh Tuhan. Tetapi Tuhan sudah katakan kepada Barak “hadapi musuhmu, engkau akan membantai musuhmu di tepi sungai Kison”. Firman sudah datang kepada Barak tetapi Barak hanya pangku dada, tidak ada tindakan. Kemudian Debora datang kepada Barak “bukannya Firman sudah datang kepadamu” tetapi Barak tetap pangku tangan, ternyata Barak ini lada-lada! Dia berkata “saya tidak mau kalau engkau tidak pergi”.

Hakim-hakim 4:8-9
4:8 Jawab Barak kepada Debora: "Jika engkau turut maju aku pun maju, tetapi jika engkau tidak turut maju aku pun tidak maju."
4:9 Kata Debora: "Baik, aku turut! Hanya, engkau tidak akan mendapat kehormatan dalam perjalanan yang engkau lakukan ini, sebab TUHAN akan menyerahkan Sisera ke dalam tangan seorang perempuan." Lalu Debora bangun berdiri dan pergi bersama-sama dengan Barak ke Kedesh.

Kalau perempuan yang maju maka laki-laki kehilangan kemuliaan!
I Korintus 11:7
11:7 Sebab laki-laki tidak perlu menudungi kepalanya: ia menyinarkan gambaran dan kemuliaan Allah. Tetapi perempuan menyinarkan kemuliaan laki-laki.

Kalau Debora maju di depan maka Barak (laki-laki) kehilangan kemuliaan. Kalau perempuan di depan maka laki-laki kehilangan gambar Allah. Ini bencana rohani yang tanpa kita sadari! Ini musibah rohani yang sedang kami geluti hari-hari terakhir ini karena terlalu banyak kehidupan yang disambar musibah rohani.

Makanya isteri-isteri di sini jangan main komando suamimu di rumah. Bagaimana bisa masuk pada nikah yang rohani kalau isteri yang pegang komando dalam rumah tangga. Jangan sampai suamimu kehilangan kemuliaan dan gambar Allah gara-gara isteri yang tidak mengerti statusnya.

Coba kita baca gambaran gereja.
Kidung Agung 1:4
1:4 Tariklah aku di belakangmu, marilah kita cepat-cepat pergi! Sang raja telah membawa aku ke dalam maligai-maligainya. Kami akan bersorak-sorai dan bergembira karena engkau, kami akan memuji cintamu lebih dari pada anggur! Layaklah mereka cinta kepadamu!

Ini isteri yang bagus “tariklah aku di belakangmu” berarti dia mau suaminya di depan dan isterinya di belakang. Bukan juga isteri menjadi jongos, tetapi isteri adalah kekasih. Isteri adalah belahan jiwa suami dan suami adalah belahan jiwa isteri.

I Samuel 12:11
12:11 Sesudah itu TUHAN mengutus Yerubaal, Barak, Yefta dan Samuel, dan melepaskan kamu dari tangan musuh di sekelilingmu, sehingga kamu diam dengan tenteram.

Mengapa hanya disebut Barak. Apakah penulis kitab Samuel ini tidak tahu kalau Debora ikut? Kenapa nama Debora hilang?

Ibrani 11:32
11:32 Dan apakah lagi yang harus aku sebut? Sebab aku akan kekurangan waktu, apabila aku hendak menceriterakan tentang Gideon, Barak, Simson, Yefta, Daud dan Samuel dan para nabi,

Kenapa penulis surat Ibrani membuang Debora dan Barak yang ditampilkan? Apakah mereka salah? Tidak! Karena tulisan yang ada di dalam Alkitab ini dinafasi oleh Allah. Tidak mungkin nafas Allah salah. Kalau saya bisa salah bernafas kalau lagi influensa. Apakah dalam Alkitab ada mengatakan Tuhan influensa? Tidak ada!

Baik nabi Samuel maupun rasul Paulus tidak mengangkat nama Debora. Gereja dibangun atas dasar nabi dan rasul. Kalau nabi dan rasul bersaksi tentang Barak, kenapa gereja malah mengangkat nama Debora? Itu berarti salah letakkan pondasi!
Efesus 2:20
2:20 yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.

Rasul kaitannya dengan Firman pengajaran dan nabi kaitannya dengan Firman nubuatan dan Yesus menjadi perekatnya. Fellowship antara kedua wanita dalam Lukas pasal 1 itu adalah salam. Salam adalah Firman pengajaran. Persekutuan Tubuh Kristus akan kuat jika kita dikat oleh Firman pengajaran. Olehnya jangan salah pondasi, nantinya bukan ketemu Yesus tetapi ketemu antikrist. Jemaat jangan salah alamat, letakkan pondasimu pada landasan yang benar, sehingga bangunan itu akan disusun rapi sampai selesai dan diresmikan oleh Yesus “inilah Mempelai Wanita Tuhan”. Kita gereja Tuhan harus belajar melakukan Firman Tuhan.
Contoh konkrit dalam Alkitab. Ini adalah jemaat kecil, tidak ada kekuatan.
Wahyu 3:8
3:8 Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorang pun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku.

Jemaat Filadelfia adalah jemaat yang menuruti Firman Tuhan dan tidak menyangkal nama Tuhan. Nama yang ditulis di paha dan dijubahnya Tuhan Yesus adalah Firman Tuhan. Jadi nama Yesus adalah Firman Tuhan.
Wahyu 19:13,16
19:13 Dan Ia memakai jubah yang telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah: "Firman Allah."
19:16 Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan."

Walaupun kekuatan tidak seberapa tetapi mereka menurut Firman Tuhan.
Wahyu 3:10
3:10 Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Aku pun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi.

Mereka menuruti Firman di sini hubungkan dengan tekun menantikan Tuhan Yesus datang pada kali yang kedua. Ayat ini ditulis 2000 tahun yang lampau tetapi penggenapannya untuk kita sekarang. Ada pencobaan yang akan melanda seluruh dunia, itulah aniaya 3,5 antikristus. Siapapun manusia tidak akan ada yang kebal menghadapi kekuatan antikristus. Tetapi kepada jemaat Filadelfia Tuhan katakan “Aku akan melindungi kamu”. Dikatakan juga mereka menuruti Firman. Bahasa melindungi dan menurut dalam terjemahan asli adalah teireho. Jika hal ini kita perhatikan, apa yang dimaksudkan dengan teireho ini.
1.      Berjaga-jaga
Alkitab mengatakan “mereka tekun menantikan Aku” itu berarti mereka ada dalam tanda berjaga-jaga, ada dalam kewaspadaan.

Bumi kita ini bulat dan ayat mengatakan Tuhan duduk di atas bulatan bumi. Dan pusat bumi adalah Israel.
Yehezkiel 38:12
38:12 Engkau bermaksud untuk merampas dan menjarah dan mengacungkan tanganmu terhadap reruntuhan-reruntuhan yang sudah didiami kembali dan menyerang umat-Ku yang dikumpulkan dari tengah bangsa-bangsa. Mereka sudah mempunyai ternak dan harta benda dan mereka diam di pusat bumi.

Israel adalah pusatnya bumi. Kenapa terhadap masalah Israel ini dunia sampai ribut?
1)      Karena di sana ada pertemuan tiga benua yaitu Asia, Afrika dan Eropa.
2)      60% kekayaan dunia ada di sana.
3)      Yerusalem akan menjadi bius dunia.
Gerakan-gerakan yang terjadi akhir zaman ini, jika kita tidak berjaga-jaga, tidak waspada maka apapun status sosial kita di dunia ini tidak akan kebal menghadapi gejolak di dunia ini, di mana akan muncul seorang diktator yang namanya antikristus. Dia adalah binatang buas yang penuh dengan kebiadaban dan kedurjanaan. Kalau gereja Tuhan sekarang mengaku Kristen yang merasa otomatis masuk sorga, awas kalau antikristus datang, apakah bisa langsung masuk sorga? Tunggu dulu!

Itu sebabnya kita harus belajar yang namanya teireho yaitu menuruti Firman. Arti yang pertama adalah berjaga-jaga. Lihat sekarang pandangan dunia ke mana? Ke Timur tengah. Tuhan juga, sebagaimana Dia datang pada kali yang pertama Dia beranjang sana di sana lalu naik ke sorga dari bukit Zaitun maka Dia akan kembali menjejakkan kaki di bukit Zaitun. Di mana dulu Dia dianiaya, di mana dulu Dia dihina, di situ Dia akan dipermuliakan. Jadi jangan takut kalau kita dihina dan dinista, satu saat akan Tuhan ganti dengan kemuliaan.

2.      Melihat atau memandang sambil mencondongkan badan ke depan
Berarti pandangannya sangat serius apa yang akan terjadi di depan. Gereja Tuhan, milikilah mata rohani yang selalu dipertajam untuk melihat dan belajar hal-hal apa yang terjadi hari-hari terakhir supaya kita ada dalam keseriusan menanti kedatangan Tuhan pada kali kedua kali.

Memandang sambil menyondongkan badan ke depan beda dengan hanya memandang begitu saja. Kalau sudah mencondongkan badan berarti ada keseriusan memperhatikan apa yang ada di depan. Berarti anak Tuhan itu memiliki mata nubuatan, dia memiliki Firman nubuatan dalam dirinya, dia tahu hal-hal yang akan terjadi.

Sebagai hamba Tuhan saya tidak mau diriku gagal dan tidak mau jemaat yang Tuhan percayakan saya gembarakan juga gagal. Saya rindu mereka semua teireho, semua berjaga-jaga dan melihat hal-hal yang akan terjadi yang semuanya sudah tertulis di Alkitab, tinggal apakah kita mengerti rahasianya. Atas kerelaan hati Tuhan maka rahasia dibukakan kepada kita bangsa kafir, bukan bangsa israel.

3.      Menjaga seperti biji mata
Tidak biarkan ada sekecilpun yang mengganggu hubungannya dengan Tuhan.

4.      Mencatat di dalam hati
Amsal 7:2-3
7:2 Berpeganglah pada perintahku, dan engkau akan hidup; simpanlah ajaranku seperti biji matamu.
7:3 Tambatkanlah semuanya itu pada jarimu, dan tulislah itu pada loh hatimu.

Kalau dikatakan menjaga seperti biji mata, berarti jagalah Firman pengajaran seperti menjaga biji matamu dan tulis dalam hatimu. Kalau itu ada pada diri kita maka Tuhan katakan “Aku akan melindungi kamu dari pencobaan yang akan menimpa seluruh duni”.

5.      Melaksanakan komando
Sekalipun komando itu tidak masuk akal tetapi harus tetap dilaksanakan sebagai seorang prajurit. Coba bagaimana kalau seorang anggota militer tidak melaksanakan perintah komandannya. Kita harus melaksanakan komando sekalipun tidak cocok dengan logika kita. Murid-murid Yesus dua kali melaksanakan komando sekalipun tidak masuk akal.

Lukas 5:4-6
5:4 Setelah selesai berbicara, Ia berkata kepada Simon: "Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan."
5:5 Simon menjawab: "Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga."
5:6 Dan setelah mereka melakukannya, mereka menangkap sejumlah besar ikan, sehingga jala mereka mulai koyak.

Kalau menjalankan komando, bukan rugi tetapi untung. Kenapa orang Kristen terhadap komando dari sorga dari Dia yang duduk di sorga sana, sudah ada 66 kitab komandoNya tetapi kenapa kita lawan! Merayakan natal tetapi malah melawan komando. Dari mana buktinya kita melawan komando waktu merayakan natal? Setelah melaksanakan ibadah malah ada susu yang lain, itulah minuman keras. Firman Tuhan seperti ini yang banyak orang tidak suka tetapi mereka mau masuk sorga. Bagaimana kita tidak tunduk pada Komandan sorga lalu mau masuk sorga. Orang seperti itu mengetuk pintu tetapi keluar suara dari dalam “Aku tidak mengenal engkau, enyahlah!”

Kalau sekarang manusia menolak Firman pengajaran, nanti Tuhan yang akan menolak mereka yang menolak Firman. Sebabnya jangan kita menolak Firman pengajaran.
Yeremia 6:19,8
6:19 Dengarlah, hai bumi! Sungguh, ke atas bangsa ini Aku akan mendatangkan malapetaka, akibat dari rancangan-rancangan mereka, sebab mereka tidak memperhatikan perkataan-perkataan-Ku dan menolak pengajaran-Ku.
6:8 Terimalah penghajaran, hai Yerusalem, supaya Aku jangan menarik diri dari padamu, supaya Aku jangan membuat engkau sunyi sepi, menjadi negeri yang tidak berpenduduk!"

Kali kedua murid-murid melaksanakan komando yang tidak masuk akal.
Yohanes 21:6
21:6 Maka kata Yesus kepada mereka: "Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh." Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan.

Tidak masuk akal! Semalam suntuk saja mereka tidak dapat ikan, sekarang sudah pagi. Gampang saja menyuruh melabukan jala di sebelah kanan. Tetapi mereka lakukan maka hasilnya mereka mendapatkan 153 ekor ikan besar-besar. Itu suasana rohani, suasana sorga. Sebab 100 itu panjang Tabernakel, 50 itu lebar Tabernakel dan 3 itu adalah 3 tingkatan Tabernakel yaitu halaman, ruangan suci dan ruangan maha suci. Sebab Tabernakel adalah sorga mini yang disuruh Tuhan untuk dibangun di bumi.

Ini tidak masuk akal tetapi karena mendengar komando maka mereka laksanakan. Coba saya sebagai hamba Tuhan. Apa masuk akal kami disuruh Tuhan ke Tentena? Tidak masuk akal. Saya bersama isteri dan 3 orang anak, anak yang ketiga masih 40 hari, mau apa kami di Tentena. Ini tidak masuk akal, tidak logis. Tetapi karena melakukan yang tidak masuk akal itu maka saya tidak rugi sebaliknya beruntung. Tidak rugi kalau kita melaksanakan komando.

6.      Menjaga kesucian seperti gadis perawan.
Gereja diibaratkan seperti seorang perempuan yang bertunangan dengan seorang Laki-laki.
II Korintus 11:2-3
11:2 Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.
11:3 Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya.

Ini yang kita jaga, jangan sampai keperawanan rohani kita disesatkan dalam arti tidak setia. Dulu Hawa diperdaya oleh ular, jadi Hawa tidak setia dengan Firman Tuhan. Gereja Tuhan diajar untuk setia terhadap Firman Tuhan.

II Korintus 11:4
11:4 Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.

Kalau disebut Injil yang lain itu memang ada, dalam Galatia dikatakan injil manusia. Kalau dalam gereja saya hanya menghormati manusia daging itu, saya tidak berani tegur, itu berarti injil manusia. Apalagi kalau yang diberitakan itu hanya berkat-berkat saja maka itu berarti injil manusia. Kalau saya takut menegur seseorang walaupun salah, itu berarti saya memberitakan injil manusia.

Kalau saya memberitakan injil yang menyenangkan hati manusia itu berarti saya memberitakan injil manusia.

7.      Memegang erat-erat berarti jangan sampai dilepaskan.
Wahyu 3:11
3:11 Aku datang segera. Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorang pun mengambil mahkotamu.

Ternyata teireho sedang terancam, orang mau merampas mahkota. Kalau tidak kita pegang erat-erat Firman pengajaran maka kita kehilangan mahkota.

Yeremia 31:22
31:22 Berapa lama lagi engkau mundur maju, hai anak perempuan yang tidak taat? Sebab TUHAN menciptakan sesuatu yang baru di negeri: perempuan merangkul laki-laki."

Jika didengar dengan telinga daging bisa kita katakan ini najis. Tetapi arti rohaninya, laki-laki itu adalah Yesus, perempuan itu adalah gereja Tuhan yang setia, yang tidak mau lepas dengan Yesus, tidak mau lepas dengan Firman Pengajaran. Dia mengangkat Firman pengajaran itu sebagai kepalanya. Sehingga yang maju mundur itu diajak, lihat itu ada perempuan merangkul laki-laki.  Artinya itu gereja Tuhan yang setia, itu pendeta yang setia, itu hamba Tuhan yang setia, itu bapak, ibu, saudara yang setia, dia tidak mau lepas dengan Firman.

Gereja Tuhan yang tetap merangkul Yesus, merangkul Firman pengajaran, berarti dia adalah ciptaan sorga, ciptaan baru, bukan ciptaan saya atau ciptaan saudara. Berarti hidup itu ada di tangan Pencipta.

Saya tidak bisa menyembunyikan Firman, harus transparan sebab kalau disembunyikan itu berbahaya.
Wahyu 22:10; 10:6
22:10 Lalu ia berkata kepadaku: "Jangan memeteraikan perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini, sebab waktunya sudah dekat.
10:6 dan ia bersumpah demi Dia yang hidup sampai selama-lamanya, yang telah menciptakan langit dan segala isinya, dan bumi dan segala isinya, dan laut dan segala isinya, katanya: "Tidak akan ada penundaan lagi!

Kekuatan kitab yang kecil yang ada di tangan malaikat yang gagah perkasa itu, kekuatannya mampu mengalahkan iblis. Tangan yang memegang kitab itu diangkat ke atas mengalahkan iblis yang markasnya di angkasa. Kaki kanannya menginjak laut berarti mengalahhkan roh antikristus karena dari laut muncul antikristus. Saya tidak bicara laut dalam pengertian jasmani. Kaki kirinya menginjak bumi berarti mengalahkan penampilan nabi palsu yang memporak porandakan gereja Tuhan. Jadi ketika ada pembukaan rahasia Firman Tuhan maka kita sanggup menghadapi trio iblis. Baik gerakan iblis, gerakan roh antikristus kita tekan dan gerakan roh nabi palsu kita injak sehingga kita menang.

Jangan kita mengeluh dan mengomel jika mendengar Firman cukup lama karena nanti orang itu akan menghadapi bencana atau musibah rohani.

Tuhan Memberkati.

GPT “Kristus Penebus”
Jl. Langgadopi No.4 Tentena
Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663
HP: 085241270477
JADWAL IBADAH
Rabu   :          Ibadah Pendalaman Alkitab dan
Perjamuan Suci → Pk. 17.00
Sabtu    :         Ibadah Doa Penyembahan → Pk. 16.30
Minggu :         Ibadah Sekolah Minggu → Pk. 07.30
            Ibadah Raya → Pk. 09.00
            Ibadah Kaum Muda Remaja → Pk. 16.00
 



















Tidak ada komentar:

Posting Komentar